BALANGAN, shalokalindonesia.com – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Balangan menyelenggarakan sosialisasi dan promosi demo menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) di Mahligai Mayang Maurai, Paringin, pada Selasa (6/8/2024).
Acara ini dibuka oleh Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Balangan, Megawati Ulpah Supiani, yang mengimbau para peserta untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di rumah masing-masing.
“Jangan menyia-nyiakan ilmu yang didapat dan mempraktikannya di rumah,” ujarnya.Menurut Dewi Diniati, dalam laporannya sebagai pelaksana kegiatan, pengenalan menu B2SA dilakukan melalui sosialisasi, promosi, dan lomba cipta menu B2SA,” katanya..
Tujuannya adalah untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat secara berkelanjutan. Selain itu, implementasi B2SA juga bertujuan untuk mencegah dan mengatasi masalah stunting, termasuk gagal tumbuh dan kekurangan gizi.
Ahli Gizi, Dedy Hatta Permana, dalam sesinya menekankan pentingnya memberikan karbohidrat dan protein yang cukup untuk anak-anak. Ia juga menyoroti pencegahan stunting melalui pemilihan pasangan, serta pentingnya orang tua memberikan kontak fisik seperti memeluk anak minimal 12 hingga 16 kali sehari.
Menurutnya, tiga hal ini dapat membantu mencegah stunting.Setelah pemaparan materi, acara dilanjutkan dengan demo masak menu B2SA untuk makan pagi keluarga, menu Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI), dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang dipandu oleh Chef Agus Sasirangan.
Acara ini tidak hanya memberikan pengetahuan tentang pola makan sehat, tetapi juga menginspirasi peserta untuk mengaplikasikan menu B2SA di rumah, demi generasi yang lebih sehat dan kuat.(shalokalindonesia/Rahmad Sidikin)
Editor: Nanang