SHALOKAL. INDONESIA, BALANGAN- Jalan poros nasional di Paringin, Kabupaten Balangan mengalami longsor pada Oktober tahun lalu. Oleh karena itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengeluarkan anggaran hingga Rp8 miliar
Hal itu, disampaikan, Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ahmad Solhan, melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Yasin Toyib kepada awak media, Selasa (28/2/2023).
“Tanah longsor yang terjadi tahun kemarin itu sekitar 16 meter dan kami sudah meanggarkan dana Rp 3 miliar dari DPA 2023. Kemudian datang tanah longsor susulan, mak anggaran itu tak cukup, ” katanya.
Ia bilang, kita menanggapi arahan dari
Sekretaris Daerah (Sekda) Kalsel, Roy Rizali Anwar terkait permintaan Dinas PUPR Kalsel segera melakukan penanganan pasca longsor susulan pada poros jalan nasional di Balangan.
“Kita sudah melakukan perhitungan dan juga menyiapkan anggaran, kita juga telah survei ke lokasi longsor serta konsultan mulai menyiapkan desainnya dan perhitungan ulang anggaran yang diperlukan, ” jelasnya.
“Ternyata longsor lagi dengan panjnag kurang lebih 100 meter. Dengan dana yang dianggarkan sebelumnya sebesar Rp3 miliar, poros jalan yang longsor tidak akan cukup untuk penanganan,” terangnya.
Ia bilang, kita perhitungkan kembali dana yang dibutuhkan hingga mencapai Rp8 miliar.
“Kami bakal mengajukan dana tambahan dengan menggunakan anggaran dari belanja tidak terduga dan anggaran itu harus segera di proses. Secara lisan kita sudah mendapatkan persetujuan dari Sekda Kalsel, ” tambahnya. (Si)
Editor: Erma Sari, S. Pd
Ket foto: Tanah longsor di Balangan. (Foto: Ms)