SHALOKAL. INDONESIA, JAKARTA- Bank Kalsel meresmikan Dealing Room yang bertujuan mengendalikan resiko pasar.
Hal itu disampaikan, Direktur Utama Bank Kalsel, Hanawijaya saat menghadiri peresmian Dealing Room di Jakarta, Kamis (15/12/2022).
Kata dia, keuntungan dengan adanya Dealing Room akan membuka peluang bisnis, kerjasama dan jaringan yang semakin luas, lebih dekat dengan Peserta Pasar Uang, meningkatnya profitabilitas, dan lainnya.
“Diharapkan dengan pembangunan Dealing Room Bank Kalsel di Jakarta yang dilengkapi sarana dan prasarana yang memadai dan refresentatif, selain dapat menunjang pengembangan transaksi Treasury yang lebih profitable, namun tetap dapat terukur risikonya dan juga lebih dekat dan mudah mengakses ke pasar keuangan dan pasar modal,” tuturnya.
Ia bilang sebagai bentuk modernisasi layanan dan fungsi untuk menopang keberlangsungan perusahaan, Bank Kalsel melakukan pengembangan aktivitas Treasurynya.
“Tidak hanya berfungsi sebagai pengelola likuiditas saja, namun pengembangan tersebut menekankan peran Treasury sebagai unit kerja bisnis yang menghasilkan income (profit centre) guna mendukung strategi bank dalam optimalisasi pendapatan, khususnya dari aktivitas Treasury melalui transaksi Money Market dan Fixed Income,” jelasnya.
Ia menambahkan, Dealing Room bertanggung jawab dalam pelaksanaan manajemen serta pengendalian risiko pasar sesuai dengan kewenangan yang diberikan.
Selain itu, bertanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan bisnis unit untuk menetapkan harga (pricing) dari risiko pasar untuk diaplikasikan pada produk dan jasa bank. (NS)
Ket:
Peresmian Dealing Room Bank Kalsel. (Foto: Bank Kalsel)