MARTAPURA, shalokalindonesia.com – Air mancur berlian yang digadang-gadang menjadi ikon baru di Kota Martapura, Kabupaten Banjar ini justru terkesan tak terawat.

Berdasarkan pantauan pada Senin (22/7/2024) banyak dedaunan kering berserakan di kolam utamanya, pagar pembatasnya juga tampak penyuk di sana sini. Bahkan, airnya pun tak memancur lagi dalam beberapa waktu terakhir.

Salah satu warga Martapura, Muhammad Zaini mengatakan sudah sejak lama Air Mancur Berlian di Taman CBS ini tak terawat dan tak berfungsi lagi.

“Sampai-sampai kandangnya (pagar, red) ini pengkoran (bengkok, penyok),” katanya.

Hal senada juga disampaikan warga lainnya, Ahmad Fuadi. Menurutnya, dana yang sangat besar sebesar Rp 1,6 miliar untuk membangun air mancur ini namun malah tidak berfungsi dengan baik.

Ia pun berharap Pemerintah Kabupaten Banjar, merawat dan mengoperasikan Air Mancur Berlian seperti sedia kala.

“Jangan hanya seperti menjadi berhala saja, sayang dana yang begitu besar senilai Rp 1,6 Miliar untuk membangunnya,” tandasnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banjar, Irwan Junaidi menyampaikan bahwa ada kerusakan di bagian struktur air mancur tersebut.

“Disebabkan tidak bisa berfungsi normal untuk saat ini, itu ada kerusakan di struktur dan banyak kehilangan aksesoris maupun peralatannya, dicuri orang,” jelasnya.

Terkait dugaan aksi pencurian aksesoris dan perangkat air mancur itu kata Irwan, meskipun demikian sudah menginformasikan hal tersebut kepada atasannya.

“Kita juga sudah menginformasikan hal tersebut kepada atasan namun masih belum ada proses ke aparat,” tuturnya.

Selain itu, Ia mengakui bahwa perlunya biaya yang cukup besar untuk pemeliharaan Air Mancur Berlian ini, termasuk memperbaiki struktur kolamnya yang mengalami kerusakan.

“Jadi anggaran pemeliharaan itu ada kami anggarkan kurang lebih sekitar Rp 100 juta, nah biaya itu kami identifikasi tidak cukup untuk memperbaiki kerusakan struktur yang ada,” jelasnya.

Sekedar informasi bahy, Air Mancur Berlian ini diresmikan oleh mantan Bupati Banjar, Khalillurrahman pada tahun 2018 silam, lebih tepatnya Senin (31/12/2018) malam.

Khalillurrahman mengatakan, selain untuk menambah keindahan kota, pembangunan air mancur ini juga merupakan bagian dari Rencana Etalase Kota yang bertujuan untuk menata kawasan strategis koridor di Jalan A. Yani di Kota Martapura dari batas kota sampai dengan jembatan kembar Antasan Senor.

Lanjut Khalilurrahman, air mancur ini juga memadu padankan antara gerak, musik, dan cahaya sebagai sarana hiburan untuk masyarakat Kabupaten Banjar, serta sebagai sebuah cara baru untuk syiar agama Islam karena suara yang dilantunkan adalah selawat dan puji-pujian kepada Nabi Muhammad SAW.
(shalokalindonesia.com/khalid)

Iklan

Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *