BATOLA, shalokalindonesia.com- Desa Anjir Pasar Kota 2 di Kecamatan Anjir Pasar, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan menjadi saksi panen raya yang menggembirakan dari Program Lumbung Pangan Berkah yang diinisiasi oleh BAZNAS.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Baznas RI, Prof. Dr. KH. Noor Akhmad, MA, dan sejumlah pejabat dari Provinsi Kalimantan Selatan serta Kabupaten Barito Kuala.
Ketua Baznas RI Prof. Dr. KH. Noor Akhmad, MA,
menyampaikan, kegiatan ini menjadi simbol sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan BAZNAS dalam memperkuat ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Baca Juga:
“Program ini tidak hanya memberikan bantuan material kepada para petani, tetapi juga mendampingi mereka dalam seluruh proses pertanian, mulai dari pemilihan benih hingga panen,” jelasnyam
Ia bilang, salah satu yang paling menggembirakan adalah hasil panen varietas Karandukuh milik Salmani, yang dengan lahan seluas 1,1 hektar berhasil memproduksi rata-rata 4,9 ton Gabah Kering Panen (GKP).
Ia menekankan pentingnya gotong royong dan kepedulian antar sesama dalam menjaga ketahanan pangan.
Baca Juga:
“Program Lumbung Pangan ini bukan hanya tentang memberikan bantuan, tetapi juga tentang memperkuat solidaritas di masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Asisten II Bidang Ekonomi & Pembangunan, Muhammad Amin, menyampaikan apresiasinya terhadap upaya BAZNAS dalam mengoptimalkan potensi zakat untuk kepentingan umat.
Program ini juga membawa dampak positif terhadap ekonomi lokal, dengan penggunaan pupuk organik yang diharapkan dapat menjaga kesuburan tanah dan meningkatkan kualitas hasil panen.
Baca Juga:
Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain di Barito Kuala untuk terus meningkatkan produktivitas pertanian mereka.
Panen raya yang dihadiri oleh sekitar 250 orang ini berlangsung dengan tertib dan lancar, menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Barito Kuala. S
“Semoga program ini terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya para petani yang merupakan tulang punggung ketahanan pangan di Kalimantan Selatan,” harapnya. (shalokalindonesia.com/rizky)
Baca Juga:
Editoe: Nanang
