SHALOKAL. INDONESIA, MARABAHAN- Ratusan Massa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kaki menggelar aksi damai di depan Kantor Bupati Batola, Selasa (20/12/2022).
Perwakilan aksi, Husai menyampaikan, pihaknya meminta DPRD untuK bersikap atas dugaan dijualnya tanah masyarakat Desa Simpang Arja Kecamatan Rantau Bedauh oleh oknum mantan Kades dan Mantan Camat.
“Kami juga meminta kepada Bupati Batola untuk segera memerintahkan kepada aparat hukum atau kepolisian untuk segera periksa oknum yang diduga terlibat dalan penjualan asey tanah masyarakat kepada perusahaan sawit PBB di Batola,” cetusnya
Ia menambahkan, usut tuntas yang diduga perusahaan itu telah menyerobat wilayah Desa Simpang Arja Kecamata Rantau Bedauh.
” Kami meminta tangkap dan adili mantan kepal Desa Sinar Baru yng diduga telag menyerobot dan menjual tanah serta wilayah ke Desa Simpang Arja ke Perusahaan PT PBB,” jelasnya.
Ia menyebutkan, usut tuntas mafia tanah yang diduga telah menyerobot dan merampas bahkan menjual tanah warga Desa Simpang Arja. (SI)
Editor: Erma Sari, S.Pd
Ket: Aksi damai. (Foto: Tim SI)