MARTAPURA, shalokalindonesia.com – DPRD Kabupaten Banjar akhirnya membentuk Alat Kelengkapan Dewan (AKD) melalui rapat paripurna yang dilaksanakan pada Jumat (04/10).
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Banjar, H Agus Maulana, dan berjalan dengan lancar tanpa ada konflik yang sering kali muncul dalam proses pembentukan AKD.
H Agus Maulana mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran proses tersebut.
“Alhamdulillah, semuanya berlangsung mulus tanpa ada kendala, dan seluruh anggota sepakat dengan hasil kesepakatan,” ujar Agus.
Meskipun pembentukan AKD umumnya berpotensi menimbulkan polemik, para anggota DPRD Banjar berhasil menunjukkan kedewasaan politik sehingga perdebatan dapat dikendalikan.
Salah satu bagian yang sempat mengalami dinamika adalah penunjukan pimpinan Komisi IV, yang akhirnya memutuskan Hj Anna Rosiana sebagai ketua setelah diskusi panjang.
Wakil Ketua I DPRD Banjar, Irwan Bora, menegaskan bahwa meski sempat terjadi perdebatan alot, seluruh anggota akhirnya mencapai kesepakatan.
“Kita melihat sikap politik yang matang hari ini, tidak ada konflik di antara sesama anggota DPRD,” ungkapnya.
Acara ini juga dihadiri oleh beberapa tokoh penting, seperti Sekretaris Daerah Banjar, H M Hilman, serta perwakilan dari Polres Banjar dan Kodim 1006 Banjar. Dengan terbentuknya AKD, diharapkan kinerja DPRD Banjar dapat berjalan lebih efektif demi kepentingan masyarakat Kabupaten Banjar. (tim)