Tampilan Baru, Ombudsman Kalsel Sediakan Pojok Baca untuk Warga
BANJARMASIN, shalokalindonesia.com– Kantor Ombudsman Kalimantan Selatan (Kalsel) di Jalan S Parman, Kota Banjarmasin, meresmikan Pojok Baca Ombudsman (PBO) Kalsel pada Selasa (5/12/2023).
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih, bersama dengan Ketua Ombudsman Kalsel, Hadi Rahman, dan Wildan Akhyar, Kabid Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalsel.
Baca Juga:
PBO, yang diresmikan oleh Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih, merupakan inisiatif untuk meningkatkan literasi dan pelayanan publik di Kalimantan Selatan.
Mokhammad Najih menyoroti bahwa masyarakat lebih cenderung membaca dan mengakses informasi melalui perangkat seluler.
Namun, ia menekankan bahwa tidak semua informasi yang diakses di perangkat seluler dapat dipercaya.
Baca Juga:
Oleh karena itu, PBO dianggap sebagai alternatif yang lebih baik untuk meningkatkan literasi masyarakat. PBO di Kota Banjarmasin menjadi PBO ke-8 di Kalimantan Selatan.
Sementara itu, Ketua Ombudsman Kalsel, Hadi Rahman menyampaikan, PBO adalah tempat yang menyediakan koleksi buku terbitan Ombudsman, layanan baca di tempat, dan peminjaman buku untuk mereka yang terlibat dengan Ombudsman.
“PBO hadir dengan semangat ‘Bersama Tingkatkan Literasi Pelayanan Publik’,” kata Hadi Rahman. Menurutnya, buku yang tersedia di PBO dapat memberikan kontribusi positif untuk meningkatkan literasi masyarakat.
Baca Juga:
Hadi Rahman menekankan bahwa kehadiran PBO dapat memberikan motivasi bagi peningkatan literasi, akuntabilitas, dan tanggung jawab terhadap Ombudsman di Kalimantan Selatan.
Lokasi PBO yang strategis, berada di Kantor Perwakilan Ombudsman 2023, dengan ruangan yang nyaman dan fasilitas yang lengkap, memastikan akses yang mudah untuk pelapor dan masyarakat umum.
Terpisah, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalsel, Wilsa Akhyar mengapresiasi kehadiran PBO dan berharap agar PBO dapat menjadi perpustakaan yang bermanfaat di masa depan.
Baca Juga:
Ia menyatakan kesiapan Dispersip Kalsel untuk membantu Ombudsman dalam mengelola perpustakaan yang baik dan tertata.
Selain peresmian PBO, acara ini juga menjadi momen peluncuran buku ke-9 Ombudsman Kalsel, yang ditulis oleh insan Ombudsman Kalsel.
PBO juga menyediakan layanan wifi gratis dan akses internet gratis untuk masyarakat, termasuk mereka yang memiliki disabilitas.
Baca Juga:
Upaya ini merupakan bagian dari terus-menerusnya promosi buku dan literasi oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalsel untuk memastikan bahwa layanan publik semakin terserap dengan baik di kalangan masyarakat. (shalokalindonesia.com/cn)
Editor: Erma sari, S. Pd
Baca Juga:
