SHALOKAL. INDONESIA, KABUPATEN BANJAR-  Berdalih jadi korban begal, karyawan ini nilep uang bosnya karena ingin bayar sekolah anaknya dan bayar utang.

“Pada hari Kamis tanggal 29/12/2022 telah datang ke Polsek Martapura Kota ada empat
orang laki-laki, salah satunya mengaku bernama FD (43) pedagang, FD merupakan karyawan dari toko Halimah (Toko Rokok) yang bertugas mengantar atau menjual barang ke toko-toko langganannya,” ujar Kapolsek Martapura Kota, Iptu Supriyadi, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (30/12/2022).

Kata dia, pada saat itu FD mengatakan kepada polisi sebagai korban pembegalan atau pencurian dengan kekerasan yang terjadi di Jalan Keramat.

“FD menceritakan barang yang diambil oleh pelaku begal yaitu 1 buah tas yang berisikan uang tunai sebesar Rp. 3.713.000, uang tunai tersebut merupakan hasil penjualan rokok milik dari toko Halimah yang rencananya akan disetorkannya ke toko, namun belum sempat disetorkan malah dirampas oleh pelaku begal,” katanya.

Namun petugas tidak percaya begitu saja, menilai dari keterangan FD yang plin plan dan ada beberapa kejanggalan yang dinilai petugas seperti mengada-ada.

Setelah diintrogasi dan akhirnya mengakui bahwa ia telah berbohong. Sebenarnya FD telah menilep duit toko, untuk bayar utang dan keperluan sehari-hari namun agar tidak dituntut oleh pihak toko makanya FD mengarang cerita telah dibegal. (SI)

Editor: Erma Sari, S.Pd
Ket foto: intrograsi polisi. (Foto: Polsek Martapura Kota)

Iklan

Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *