BANJARBARU, shalokalindonesia.com- rientasi Kader Tim Pendamping Keluarga (TPK) Kota Banjarbaru Tahun 2024 digelar di Gedung Bina Satria Kota Banjarbaru, Jumat, (22/3/2024).
Kerjasama antara Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APMP2KB) Kota Banjarbaru bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pentingnya pendampingan keluarga.
Acara ini memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para kader Keluarga Berencana (KB), kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), dan kader posyandu, serta mengevaluasi peran mereka sebagai pendamping keluarga.
Baca Juga:
Abdul Basid, mewakili Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam meningkatkan wawasan dan menjalin silaturahmi.
Selain meningkatkan pemahaman tentang pendampingan keluarga, kegiatan ini juga bertujuan untuk menyempurnakan program-program yang telah ada, khususnya dalam mengurangi tingkat stunting secara efektif.
Ir H Ramlan, perwakilan BKKBN Kalimantan Selatan, menyoroti pentingnya evaluasi bersama terhadap pendampingan calon pengantin dari sebelum hingga setelah pernikahan.
Para TPK diminta untuk rutin memeriksa jumlah calon pengantin yang terdaftar di Kantor Urusan Agama (KUA) setiap bulan, serta memastikan kesehatan calon pengantin wanita dengan pemeriksaan di Puskesmas.
Baca Juga:
Melalui keterlibatan semua kader KB, posyandu, dan PKK, diharapkan program pemerintah Kota Banjarbaru dalam pencegahan perceraian dini serta penanggulangan stunting dapat tercapai. (shalokalindonesia.com/rls)
Baca Juga:
