MARTAPURA, shalokalindonesia.com – Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan beberapa rumah rusak di Tambak Ulu Martapura hari Rabu kemarin. Tidak ada korban jiwa namun ada satu warga yang terkena luka ringan dalam kejadian tersebut.
Kepala Desa (Kades) Muhradi Tambak Baru Ulu Martapura menceritakan, kerusakan rumah terjadi di dua RT yaitu 5 dan 6, total yang mengalami kerusakan ada 9 dan 3 diantaranya yang rusak parah.
“Ada hatapnya yang terbongkar bahkan yang parahnya lagi sampai dindingnya juga ikut terbongkar, adapun yang rusak ringan itu diakibatkan hatap yang terbongkar sehingga beterbang lalu menghantan rumah disekitarnya,” terangnya kepada awak media, Kamis (27/06/2024) siang.
Baca Juga:
Fathulhadi salah satu warga yang terkena bencana tersebut mengatakan dia tidak berada dirumah karena sedang bekerja.
“Pada saat itu saya tidak ada dirumah masih ditempat kerja dan hanya ada anak dan istri saya dirumah, syukur alhamdulillah tidak ada korban jiwa namun istri saya saja yang terkena luka lecet/ringan,” kata hadi.
Roni Kepala Seksi (Kasi) Linjamsos dari Dinas Sosial beserta stafnya yang berada di TKP dini hari langsung memberikan paket sembako kepada korban.
Baca Juga:
“Kita dari pihak Dinsos dan BPBD langsung memberikan bantuan berupa sembako itu ada 9 paket untuk korban yang terkena musibah, dan terpal untuk dipakai sementara,” ucapnya.
Terpisah, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjar Azhar Alamsyah juga mengatakan pihaknya akan memberikan 2 jenis bantuan yaitu berupa Logistik dan Dana untuk pembangunan rumah nya.
“Untuk dana itu didata terlebih dahulu dan nanti diproses oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKD) adapun rincian dana yang diberikan kepada penerima rumah yang rusak ringan maksimal Rp2juta,
Rusak sedang Rp5juta dan
Rusak berat sebesar Rp10juta rupiah,” ucapnya melalui pesan WA.
Baca Juga:
Dari Kesos Kecamatan Martapura dan TKSK Martapura, sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk penangganan korban bencana alam puting beliung.
(shalokalindonesia.com/khalid)
