BALANGAN, shalokalindonesia.com – Bumi Sanggam mulai di Guyor hujan, hal itu menjadi kabahagian tersendiri bagi para pekebun di Balangan.

Setelah sekian lama mereka, tidak bisa menanam tanaman di kebunnya, akhirnya mereka pun bisa.

Hal itu sebagaimana yang di sampaikan oleh, Amin salah seorang pekebun yang ada di Kabupaten Balangan.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur, akhirnya hujan juga, setelah sekian lamanya panas terus, akhirnya saya bisa menanam cabai di kebun saya,” ujarnya.

Ia mengaku, jika tanaman itu di tanam di musim panas atau kemarau, sangat besar potensi tanaman itu mati.

“Pengalaman saya dulunya saya menanam waluh di musim kemarau, karena tidak pernah di guyur hujan, tanaman pun mati, dan saya pun rugi,” jelasnya.

Di musim hujan ini, menurut Amin, potensi tanaman itu mati sangat lah minim, lantaran asupan air yang masuk ketaman itu selalu ada.

Bahkan, kata dia, kalau tidak di landa hujan pupuk yang dijadikan popok dasar pun tidak larut di bedengan kebun.

“Di musim hujan ini, potensi kerugian sangatlah minim, utamanya di bagian saat menanam, kalau masalah penyakit itu bisa di minimalisir, sesuai perawatan,” tutupnya.

(Rahmad Sidikin/shalokalindonesia.com)

Iklan

Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *