BATOLA, shalokindonesia.com- Pj. Bupati Barito Kuala, Dinansyah, menegaskan pentingnya netralitas ASN dan komitmen antikorupsi dalam pertemuan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) yang berlangsung di Selidah Marabahan.
Dalam sambutannya, Dinansyah menekankan bahwa sebagai Penjabat Bupati, ia memiliki tugas utama untuk menjaga netralitas ASN, memfasilitasi pelaksanaan Pilkada, serta memastikan efektivitas anggaran, termasuk dana desa.
“Dalam momen politik ini, saya tidak henti-hentinya mengingatkan seluruh aparatur desa untuk bersikap netral dan mendukung suksesnya Pemilihan Kepala Daerah,” ujar Dinansyah di hadapan peserta KIM.
Baca Juga:
Ia juga mengimbau para perwakilan desa untuk tidak ragu melaporkan jika menemukan indikasi korupsi, mengingat Barito Kuala tengah diobservasi sebagai calon kabupaten/kota percontohan antikorupsi.
Pada kesempatan itu, Dinansyah didampingi Kadis Kominfo, Hery Sasmita, menyerahkan spanduk “Ayo Sukseskan Pilkada” kepada anggota KIM Protokol Dokumentasi Komunikasi Pimpinan (Produk Kopi).
Pertemuan yang diinisiasi oleh Diskominfo Batola ini dihadiri oleh 200 peserta KIM dari berbagai desa dan kelurahan di Barito Kuala.Hery Sasmita menambahkan bahwa pertemuan tersebut menandai awal dari integrasi KIM Produk Kopi, yang telah berdiri sejak 2021 dengan jumlah 201 KIM, dan 16 KIM binaan oleh Diskominfo Batola sejak 2017.
Baca Juga:
Menurutnya, KIM memiliki peran penting dalam pemberdayaan masyarakat, baik di bidang pertanian, perikanan, sosial budaya, serta sebagai mitra komunikasi pemerintah.
Dengan suksesnya pertemuan ini, diharapkan KIM dapat terus berkontribusi dalam mendukung pembangunan dan komunikasi efektif antara pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Barito Kuala. (Wke)
Baca Juga:
