BANJARMASIN, shalokalindonesia.com- Isu Ibu Kota Negara makin hangat terutama dalam masa Pemilu kali ini, pro kontra kehadiran IKN sendiri juga cukup memanas pasca pasangan calon Anis – Muhamaimin mengungkapkan bahwa tidak setuju dengan proyek IKN dan lebih memilih membangun 40 kota selevel Jakarta.
Keberlanjutan atau perubahan menjadi perdebatan yang semakin panas termasuk juga di Kota Banjarmasin, sebagai bagian terdekat dari Proyek IKN itu sendiri.
Penerus Negeri kota Banjarmasin melihat keresahan ini kemudian menginisiasi untuk mengadakan Dialog IKN bersama kelompok pemuda di kota Banjarmasin di siring kota Lama Banjarmasin.
Baca Juga:
Dialog IKN ini menampung banyak aspirasi dari para pemuda Kota Banjarmasin, dalam dialog ini banyak muncul keresahan-keresahan dan harapan Generasi muda di kota Banjarmasin terkait proyek IKN.
Rizal salah seorang Peserta mengungkapkan bahwa Proyek IKN ini adalah harapan Generasi muda agar Pembangunan tidak hanya Jawasentris tetapi Indonesia sentris.
Dian Firdaus Yusuf, Juru Bicara Penerus Negeri kota Banjarmasin mengungkapkan bahwa Kegiatan malam ini Euforianya sangat tinggi sekali, banyak Harapan besar tentang Proyek IKN di Kalimantan.
Baca Juga:
“Kita di Penerus Negeri kota Banjarmasin akan terus mengawal proyek ini, kita akan bantu siapkan ide dan SDM terbaik untuk menopang proyek IKN, ruang-ruang diskusi seperti ini tidak akan berhenti sampai disini, akan kita lanjutkan agar tidak terjadi multitafsir pemahaman terhadap IKN di Masyarakat, ” ucapnya.
Pada kegiatan ini juga Para Pemuda yang memiliki komitmen setuju keberlanjutan IKN melakukan aksi solidaritas dukungan IKN dengan sepakat mencari pemimpin yang siap melanjutkan Proyek IKN. (shalokalindonesia.com/na)
Editor: Erma Sari, S. Pd
Baca Juga:
