BANJARMASIN, shalokalindonesia.com– PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (IDClear), PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), PT Indonesia Securities Investor Protection Fund (SIPF), dan PT Korea Investment Sekuritas Indonesia menggelar Sekolah Pasar Modal Spesial untuk wartawan ekonomi dari berbagai media di Kalimantan Selatan.

Acara ini dihadiri oleh 35 wartawan yang mewakili 27 media cetak, elektronik, dan online.

Kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber, yaitu: Sadhu Mahardika, Senior Manager Unit Pengembangan Pasar KPEI Antonius Angga Aryadi Putra, Kepala Unit Pengawasan 1 KSEI
Narotama Aryanto, Direktur Utama Indonesia SIPF

M. Wahyu Azmi, PIC PT Korea Investment Sekuritas Indonesia Banjarmasin

Para wartawan mengikuti presentasi tentang peran dan fungsi KPEI, KSEI, dan Indonesia SIPF, serta pembukaan rekening saham bagi peserta. Diskusi yang berlangsung sangat interaktif, menyoroti perkembangan terkini di pasar modal.

Data terbaru per Agustus 2024 menunjukkan bahwa jumlah investor pasar modal mencapai 13.660.707, mengalami pertumbuhan 12,27% dibandingkan tahun 2023.

Pulau Jawa mendominasi dengan 68,23% investor dan aset Rp4.953,24 triliun.

Kalimantan menempati posisi keempat dengan 5,13% investor dan aset sebesar Rp133,67 triliun.

Untuk Kalimantan Selatan, tercatat ada 158.374 investor dengan total aset Rp83,90 triliun, menempatkannya di peringkat ke-17 dari 38 provinsi di Indonesia.

Kegiatan ini sukses meningkatkan pemahaman wartawan terhadap pasar modal, dengan harapan mampu mendorong partisipasi masyarakat Kalimantan Selatan dalam berinvestasi.

Iklan

Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *