BANGKASELATAN, shalokalindonesia.com-Yudisium adalah suatu istilah yang biasa digunakan untuk menjelaskan status kelulusan mahasiswa di perguruan tinggi. Kegiatan yudisium biasanya diisi dengan proses seremonial pelepasan mahasiswa yang telah menyelesaikan masa studinya.

Yudisium menjadi salah satu rangkaian acara kelulusan yang digelar sebelum wisuda. kegiatan yudisium umumnya diikuti oleh seluruh wisudawan, wisudawati, dosen, staf, dan tenaga kependidikan.Secara garis besar, prosesi yudisium diisi dengan sejumlah rangkaian acara yang mirip seperti wisuda. Prosesi itu dimulai dengan sambutan Rektor, pembacaan surat keputusan kelulusan mahasiswa, pemberian penghargaan mahasiswa berprestasi, dan lain sebagainya.

Prosesi yudisium biasanya tidak digelar secara serentak, sebagaimana Kepala Sekolah SMAN 1 Simpang Rimba, Yudi Sapriyanto S.Pd., M.M., berhasil lulus menyelesaikan yudisium Magister Ilmu Ekonomi dan Bisnis di Universitas Pertiba Pangkalpinang, tahun akademik 2023/2024, tanggal 21/3/2024, pada Kamis lalu.

Yudi Sapriyanto S.Pd., M.M. mengaku bersyukur atas capaian studinya. “Alhamdulillah tentunya saya sangat senang sekali karena perjuangan selama ini dengan belajar tatap muka ke kampus, mengikuti pembelajaran, pada akhirnya membawakan hasil. Saya sangat senang sekali atas itu semua nya,” ungkapnya pada jurnalis Smansa Simba, Senin pagi.

Yudi Sapriyanto S.Pd., M.M. sekali lagi mengaku bahwa beliau tidak pernah bosan untuk terus meng-upgrade ilmunya dengan kuliah di berbagai disiplin ilmu. Dia berharap hal itu akan mensupport profesinya sebagai guru, juga sangat berharap bisa memotivasi para guru dan siswa- siswinya untuk kuliah di jenjang pendidikan yang lebih tinggi, sukses di masa depan.

Beliau juga menjelaskan bahwasanya proses yang dilaluinya untuk yudisium Magister itu sangat panjang.

“Bapak itu kuliah selama satu hari full dari mulai pukul 08.00 berakhir kurang lebih pukul 18.00 WIB, sehingga selama satu hari itu, lima mata kuliah belajar. Namun, yang membuat Bapak belajar itu terasa asik dan menyenangkan pada saat kuliah dengan para dosen, kita tidak selalu mendengarkan materi yang sifatnya ceramah, tetapi juga malah dosen itu banyak memberi materi sebagai pengantar, yang mana mahasiswa itu dibawa untuk proses diskusi sehingga bisa juga membahas permasalahan yang dihadapi disekolah masing-masing. Kita mendapatkan untung karena apa, kita memiliki masalah bisa didiskusikan dan mendapatkan solusi terbantu, jadi semua itu menyenangkan. Juga proses yang bapak lalui ini sangat panjang, butuh perjuangan untuk bisa yudisium magister,” pungkasnya.

Penulis:  Putri Simba

Iklan

Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *