BANJARBARU, shalokalindonesia.com— Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin memimpin upacara Peringatan HUT ke – 76 Tahun Proklamasi Pemerintahan Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan 2025 di MPN Brigjend. TNI (Purn) H. Hasan Basry, Jl. Jend. A.Yani. 20, Lianganggang, Banjarbaru pada Sabtu (17/5/2025) pagi.

Turut didampingi Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, H. Hasnuryadi Sulaiman dan jajaran Pimpinan Forkopimda Kalsel yakni Kapolda Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan, Danrem 101/Antasari Brigjen Inf Ilham Yunus, Kabinda Kalsel Brigjen Pol. Nurrullah, Danlanud Sjamsudin Noor Banjarmasin Kolonel Pnb Suparjo, Danlanal Banjarmasin Kolonel Laut Ahmad Ahsan dan sejumlah para Legiun Veteran.

Pembawa karangan bunga oleh Kld Bah Miftah Farez dan Kld Bah Hamid Mohd Taher dan pembawa bunga tabur yakni Serda Nav/W Veronika Octavia. Prosesi itu juga turut disaksikan oleh Pejabat eselon II/III, DHD 45 Kalsel, pelajar hingga sejumlah anggota Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti).

Mengenakan kostum atribut pejuang veteran, Gubernur H. Muhidin selaku pimpinan rombongan ziarah beserta jajaran itu mendekati Makam Pahlawan Nasional (MPN) Brigjend. TNI (Purn) H. Hasan Basry. Prosesi upacara dimulai pada Pukul 9.00 WITA, Letda Laut (P) Muhammad Thoha selaku perwira upacara.

Selanjutnya dilakukan pembacaan teks proklamasi oleh Gubernur Kalsel H. Muhidin yang disaksikan oleh rombongan upacara, kemudian prosesi penaburan bunga. Lalu, mengheningkan cipta dimulai dan terakhir, pembacaan doa oleh Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, Dr. H. Muhammad Tambrin.

Suasana khidmat berlangsung, Gubernur H. Muhidin selaku pimpinan rombongan upacara ziarah pun membacakan teks Proklamasi Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan.

“Merdeka,” teriak Gubernur H. Muhidin pimpin upacara.

“Dengan ini kami rakyat Indonesia di Kalimantan Selatan, mempermaklumkan berdirinya Pemerintah Gubernur Tentara dari ALRI melingkungi seluruh daerah Kalimantan Selatan menjadi bagian dari Republik Indonesia memenuhi Proklamasi 17 Agustus 1945 yang ditandatangani oleh Presiden Ir. Soekarno dan Wakil Presiden, M. Hatta.” sampai Gubernur Kalsel.

Lalu, pembacaan sejarah Proklamasi Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan oleh Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kalsel, Sandimin.

Proklamasi Kalimantan 17 Mei 1949 adalah sebuah proklamasi yang menyatakan Kalimantan bagian yang tidak terpisahkan dari Republik Indonesia. Sekaligus sebagai reaksi atas Perjanjian Linggarjati yang menyatakan wilayah Republik Indonesia hanya pulau Jawa saja.

Pada 18 November 1946, Letnan Asli Zuhri dan Letnan Muda Mursyid menemui Hasan Basry di Tabat, Haruyan, untuk membentuk Batalyon ALRI DIVISI IV (A), sebagai bagian dari ALRI DIVISI IV yang bermarkas di Tuban.

Penghormatan terakhir kepada arwah pahlawan dipimpin oleh Gubernur H. Muhidin beserta jajarannya. Dan kembali dilakukan penaburan bunga, satu per satu juga oleh Wakil Gubernur, Kapolda, Kabinda, Danrem, Danlanal dan sebagainya.

Momentum itu juga dilakukan penyerahan tali asih oleh Gubernur H. Muhidin didampingi Wagub Hasnuryadi beserta jajaran memberikan kepada ahli waris, tiga anggota legiun veteran dan empat petugas makam. Sesi foto bersama pun diabadikan bersama pelajar dan pejuang veteran. (mr/Adpim)

Iklan

Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *