KOTABARU, shalokalindonesia.com- Desa Tanjung Nyiur, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, dipenuhi keceriaan dengan diadakannya Pesta Laut Mappanre Ri Tasi’e.
Acara tahunan yang diadakan di Pelabuhan Mini Desa Tanjung Nyiur ini berhasil menarik sekitar 750 pengunjung, termasuk tokoh-tokoh masyarakat dan warga setempat.
Pesta Laut Mappanre Ri Tasi’e adalah tradisi tahunan sebagai ungkapan syukur para nelayan kepada laut yang telah memberi kehidupan. Berbagai tokoh penting turut hadir, seperti Wahyuddin yang mewakili Camat Pulau Sembilan, Bripka Reza Aditya Rivani, S.H., dari Polsek Pulau Sembilan, serta Kepala Desa Tanjung Nyiur, Zulkifli, yang memberikan dukungan moral kepada warga yang terlibat dalam acara ini.
Baca Juga:
Rangkaian kegiatan menarik memeriahkan acara tersebut, dimulai dengan pelepasan sesajen ke laut sebagai simbol penghormatan kepada alam.
Selain itu, perlombaan tradisional seperti dayung, tarik tambang, dan goyang balon menambah semarak suasana.
Para pemenang lomba disambut dengan gembira saat menerima hadiah mereka.Pertunjukan pencak silat juga menjadi daya tarik tersendiri dengan gerakan-gerakan penuh energi yang mencerminkan kearifan lokal.
Baca Juga:
Acara kemudian diakhiri dengan sesi ramah tamah, di mana seluruh peserta dan pengunjung dapat berinteraksi dan menikmati suasana kebersamaan.
Pengamanan acara yang dipimpin oleh Bripka Reza Aditya Rivani, S.H., bersama personel Polsek Pulau Sembilan dan relawan setempat, memastikan acara berlangsung tertib dan aman.
Berkat kerja keras mereka, acara ini dapat diselenggarakan tanpa hambatan hingga selesai pada pukul 11.00 Wita.
Baca Juga:
Pesta Laut Mappanre Ri Tasi’e di Desa Tanjung Nyiur bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antarwarga sekaligus melestarikan tradisi yang telah berlangsung turun-temurun di Pulau Sembilan.
