BANJARMASIN, shalokalindonesia.com– Pondok Pesantren Muhammadiyah Al Furqon Banjarmasin menggelar acara Wisuda Tahfiz Al-Qur’an angkatan ke 5 yang penuh khidmat pada Kamis (12/12/2024).

filter: 0; jpegRotation: 0; fileterIntensity: 0.000000; filterMask: 0; module:1facing:0;
hw-remosaic: 0;
touch: (-1.0, -1.0);
modeInfo: ;
sceneMode: Auto;
cct_value: 0;
AI_Scene: (0, -1);
aec_lux: 0.0;
hist255: 0.0;
hist252~255: 0.0;
hist0~15: 0.0;

Sebanyak (jumlah wisudawan) santri berhasil menyelesaikan hafalan 1-12 juz Al-Qur’an, mencetak sejarah baru sebagai generasi Qur’ani yang membanggakan masyarakat Kalimantan Selatan.

Lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh para wisudawan turut menghidupkan suasana haru dan penuh keberkahan sepanjang acara.

Ketua Pelaksana, Ustaz Ahmad Rafii Khalid, S. T menyampaikan, pihak mewisuda sebanyam 148 orang dari jenjang MI hingga SMA.

“Setiap hari santri diajarkan menghapalkan Al Quran, santri yang diwisuda terdiri yang mondok asrama dan tidak menginap (reguler),” ucapnya.

Ia menambahkan, paling banyak ada yang bisa menghapal 12 juz Al Quran.

Sementara itu, Mudir Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Alfurqan Banjarmasin, Ustaz DR. Fahmi Riady, S. Th. I., M. Si menekankan pentingnya menjadikan hafalan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup.

“Menghafal Al-Qur’an bukan hanya soal mengingat ayat, tetapi juga mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari. Kalian adalah penerus bangsa yang akan membangun masa depan umat,” ujar beliau dengan penuh harapan.

Para wisudawan juga menunjukkan kemampuan luar biasa mereka dengan menjawab pertanyaan hafalan yang diajukan oleh para penguji, membuktikan hasil pembelajaran yang berkualitas selama di Ponpes ini.

Wisuda ini bukan sekadar seremoni, melainkan juga motivasi bagi generasi muda lainnya untuk lebih mendalami Al-Qur’an.

Ponpes Muhammadiyah Al Furqon berkomitmen terus mencetak hafiz Qur’an yang unggul, berakhlak mulia, dan mampu memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.

“Kami meminta setelah wisuda ini, untuk bisa meningkatkan hapalan Al Quran, ” terangnya.

Ia menerangkan, jumlah santri di ponpes ini mencapai 1600 santri.

Rahmah, salah satu wali santri yang hadir, menyampaikan rasa syukur dan bangganya.

“Saya sangat bersyukur anak kami dapat menyelesaikan hafalannya di pesantren ini. Tidak hanya hafal Al-Qur’an, mereka juga diajarkan nilai-nilai akhlak yang mulia,” tuturnya dengan mata berbinar. (na)

Editor: Nanang

Iklan

Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *