BALANGAN, shalokalindonesia.com – Dua puluh dua orang mahasiswa dari berbagai kampus di Kabupaten Balangan resmi bergabung menjadi kader pergerakan.
Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Balangan, Muhammad Nawawi menyampaikan, mahasiswa pergerakan adalah agent intelektual yang harus mampu berkontribusi dan berdampat positif disetiap gerakan baik untuk mahasiswa, masyarakat, bangsa dan negara.
“Sebagai Kader pergerakan kita harus memberikan contoh yang baik utamanya untuk orang yang ada di sekitar kita, juga sebagai kader pergerakan kita mempunyai jiwa sosial yang tinggi,” ujarnya.
Baca Juga:
Menurut Nawawi, PMII merupakan sebuah wadah untuk mahasiswa berproses bersama-sama, baik berproses untuk menambah ilmu maupun meningkatkan ke ahlian.
Selain itu nawawi mengaku, PC PMII Balangan berkomitmen untuk selalu membangun kader-kader yang berkualitas, memiliki jiwa sosial yang tinggi serta berkontribosi untuk Banua.
“Melalui organisasi ini, saya sebagai ketua PMII Kabupaten Balangan berharap organiasi ini akan mengeluarkan orang-orang hebat yang berkualitas dan berkontribosi nyata untuk Banua Sanggam,” harapnya.
Baca Juga:
Di ketahui, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) adalah organisasi kemahasiswaan berbasis Islam yang didirikan pada tanggal 17 April 1960 di Surabaya, Jawa Timur.
Organisasi ini lahir sebagai respon dari kebutuhan mahasiswa Islam untuk memiliki wadah perjuangan yang lebih spesifik dalam mengembangkan potensi keilmuan, keislaman, dan kebangsaan.
Awalnya, PMII adalah bagian dari Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi induk yang menjadi inspirasi nilai dan prinsip dasar PMII. Namun, pada tahun 1972, PMII memutuskan untuk mandiri secara organisatoris dari NU demi memperluas ruang geraknya di kalangan mahasiswa lintas kampus dan daerah.
Baca Juga:
Sejak awal berdiri, PMII berkomitmen pada tiga nilai utama yang dikenal dengan istilah “Nilai Dasar Pergerakan” (NDP): keislaman, keilmuan, dan kebangsaan.
Organisasi ini aktif dalam memperjuangkan isu-isu sosial, pendidikan, dan keadilan, serta berperan sebagai agen perubahan dalam membangun bangsa Indonesia yang lebih baik.
Hingga kini, PMII memiliki cabang di seluruh Indonesia dan terus menjadi wadah pengembangan intelektual, spiritual, dan kepemimpinan mahasiswa Islam di tanah air.
Baca Juga:
(Shalokalindonesia.com/Sidiq)
