
BANJARMASIN, shalokalindonesia.com- Pemerintah Kota Banjarmasin, melalui Bidang Perikanan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3), mengadakan Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) pada Selasa, 22 Oktober 2024, di TK Negeri Pembina Banjarmasin Timur.
Tujuan dari acara ini adalah untuk mendorong konsumsi ikan di kalangan keluarga, dengan melibatkan para guru, orang tua, dan anak-anak TK.
Dalam sambutannya, Kepala Bidang Perikanan DKP3, Sulaiman Thalib, S.Pi, M.Pi, menekankan pentingnya mengenalkan manfaat ikan sejak usia dini.
“Ikan merupakan sumber protein hewani terbaik yang kaya gizi seperti omega-3, vitamin A, dan D, yang penting untuk kecerdasan dan kesehatan anak,” katanya.
Ia juga menggarisbawahi peran penting sekolah dalam membentuk kebiasaan makan ikan pada anak-anak.
Forikan menjadi ajang kolaborasi berbagai pihak, termasuk pemerintah, sekolah, dan masyarakat, untuk mengkampanyekan pentingnya makan ikan sebagai gaya hidup sehat. Tema tahun ini,
“Protein Ikan untuk Generasi Emas”, mendukung visi Indonesia Emas 2045, di mana peningkatan konsumsi ikan diharapkan dapat membangun generasi yang cerdas dan sehat.
Kepala Dinas DKP3, Yuliansyah Effendi, S.P, M.Eng, menegaskan perlunya gerakan ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan manfaat ikan bagi kesehatan.
“Meski Banjarmasin kaya akan produksi ikan, kesadaran masyarakat akan pentingnya makan ikan masih kurang. Ini yang perlu kita ubah,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan konsumsi ikan, Forikan juga menyelenggarakan berbagai kegiatan, seperti lomba masak berbasis ikan dan penyuluhan gizi bagi ibu hamil dan balita.
Angka konsumsi ikan di Banjarmasin terus meningkat, mencapai 64,27 kg/kapita pada 2023, meningkat dari tahun sebelumnya.
Acara ditutup dengan diskusi tentang kandungan gizi ikan yang dipandu oleh Roslina, S.Pi, M.Pi, koordinator penyuluh perikanan.
Ia menekankan bahwa kebiasaan makan ikan harus dimulai dari keluarga, di mana peran ibu rumah tangga sangat penting untuk memastikan kebutuhan gizi keluarga terpenuhi.
Dengan kolaborasi yang kuat dari berbagai pihak, diharapkan gerakan gemar makan ikan ini akan melahirkan generasi emas yang sehat, cerdas, dan siap menghadapi masa depan yang lebih baik. (na)
editor: Nanang