BANJARBARU, shalokalindonesia. com – Banua Creative Festival 2024 resmi dibuka pada Jumat (12/12) oleh Asisten I Pemprov Kalsel, Fajar Desira. Acara yang diinisiasi oleh Gerakan Ekonomi Kreatif (Gekrafs) Kalsel ini juga menjadi momen peluncuran Sistem Informasi Kreasi Ekraf Banua, sebuah platform yang dirancang untuk memfasilitasi pelaku ekonomi kreatif di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, Fajar menyebutkan bahwa sektor ekonomi kreatif menjadi prioritas dalam pembangunan daerah.
“Ekonomi kreatif memiliki peran strategis karena melibatkan banyak UMKM. Kami akan terus memberikan dukungan untuk memperkuat sektor ini,” jelasnya.
Baca Juga:
Ketua DPW Gekrafs Kalsel, Andi Fitri, menambahkan bahwa Banua Creative Festival merupakan hasil kerja sama antara Gekrafs, Dinas Pariwisata Kalsel, dan komunitas lokal.
“Kami berharap festival ini bisa menjadi acara tahunan yang rutin digelar. Selain itu, kami siap menjadi tuan rumah Ekraf Fest Nasional pada 2025 mendatang,” katanya.
Festival ini tidak hanya menghadirkan hiburan, tetapi juga memberikan edukasi melalui berbagai kegiatan. Di antaranya adalah workshop dari komunitas kreatif, diskusi di Idea Forum, hingga Aruh Ganal Ekonomi Kreatif Banua.
Baca Juga:
“Ekonomi kreatif memiliki cakupan yang luas, tidak hanya pada kuliner, kriya, atau fashion. Kami menampilkan 17 sub-sektor untuk memperkenalkan potensi lainnya,” ujar Andi.
Ia juga menyoroti pentingnya pergeseran ekonomi Kalimantan Selatan dari sektor ekstraktif seperti batu bara dan sawit ke ekonomi kreatif.
“Transformasi ini penting untuk keberlanjutan ekonomi daerah, dan ke depan ekonomi kreatif dapat menjadi penyumbang utama pendapatan daerah,” tambahnya.
Baca Juga:
Festival yang berlangsung dari Jumat (13/12) hingga Minggu (15/12) ini dimeriahkan oleh penampilan band lokal, komunitas kreatif, dan tiga artis nasional: Fanny Soegi, Panji Sakti, dan Miska.
“Melalui kolaborasi ini, pelaku ekonomi kreatif dapat lebih inovatif sekaligus efisien dalam produksi. Kami ingin festival ini menjadi ajang untuk memasarkan produk lokal sekaligus inspirasi bagi masyarakat,” tutup Andi.
Dengan semangat kolaborasi dan edukasi, Banua Creative Festival 2024 menjadi langkah awal untuk mengembangkan sektor ekonomi kreatif sebagai fondasi utama pembangunan ekonomi berkelanjutan di Kalimantan Selatan. (nad)
Baca Juga:
