
BATOLA, shalokalindonesia.com- Sejumlah mahasiswa PPG Prajabatan yang berkuliah di Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin menggelar proyek kepemimpinan yang dilaksanakan, Sabtu, (27/4/ 2024) di SDN Berangas Barat 3, Barito Kuala.
Kegiatan mereka ini adalah memberikan pelatihan kepada Dewan Guru dan Siswa tentang teknik Eco-Print.
Eco-print adalah teknik pewarnaan dengan mempercantik kain menggunakan bahan alam seperti daun, batang dan bunga.
Teknik ini menjadi tren saat ini karena sesuai dengan isu yang sedang naik daun mengenai produksi ramah lingkungan.
Ketua Pelaksana Proyek Kepemimpinan Rachmatul Karimah mengatakan tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah mengembangkan kreativitas yang tentunya peduli akan lingkungan sekitar.
“Melalui eco-print, kita dapat membuat motif-motif yang indah pada kain ataupun baju menggunakan bahan-bahan alami seperti daun, batang dan bunga pada tanaman namun tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan kelompok 1 dengan jumlah 10 orang yaitu Linda Novita Dewi, Shella Fitri Ayu Indriani, Antung Ni’matus Saida, M.Syarif Akbar Arridho, Muhammad Fikri, Nor Fuad, Muhammad Iqbal, Habiburrahman, Norhabibah dan Istiqamah yang telah mengerahkan seluruh tenaga dan kemampuannya agar terlaksana kegiatan ini dengan maksimal,” katanya dalam laporan ketua pelaksana pada pembukaan kegiatan.
Hal ini disambut baik oleh kepala sekolah SDN Berangas Barat 3, H.Aidi Arliansyah, S.Pd., MA mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan pembuatan eco-print dapat meningkatkan dan mengupgrade keterampilan baik bagi dewan guru maupun peserta didik.
“Kegiatan ini merupakan momentum yang tepat untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan peserta didik yang terletak di daerah Berangas Barat ini,” ujarnya dalam sambutan.
Adapun pelatihan itu terdiri dari acara pembukaan dilanjutkan dengan pengenalan eco-print, penjelasan mengenai alat dan bahan, pemberian materi, simulasi teknik scouring dan mordant, lalu dilanjutkan praktik pounding atau pemberian motif menggunakan daun batang dan bunga yang dikuti oleh dewan guru dan siswa.
Untuk meningkatkan semangat dewan guru dan siswa, panitia menyediakan beberapa doorprize berupa kotak makan dan tumbler gratis bagi peserta yang dapat menjawab pertanyaan mengenai eco-print.
Selain itu juga ada penghargaan bagi peserta dengan kategori “THE BEST PRODUK”.
Dewan guru memberikan motif daun pada baju kaos putih sedangkan peserta didik pada kain sapu tangan.
Setelah melakukan pemberian motif hasil karya peserta di pajang didepan dan akan ditampilkan pada kegiatan Gelar Karya Proyek Kepemimpinan yang akan dilaksanakan di Universitas Lambung Mangkurat.
“Guru-guru dan siswa sangat antusias dalam mengikuti kegiatan, produk yang dihasilkan sangat bangus dan nantinya akan kami pajang di pameran PPG di Kampus, ” pungkasnya. (shalokalindonesia.com/R)
EDITOR: Erma Sari, S. Pd