BANJARMASIN, shalokalindonesia.com– Wakil Bupati Barito Kuala, Herman Susilo, hadir sebagai pembicara utama dalam kegiatan Darul Arqam Madya Nasional (DAMNAS) yang digelar oleh Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Barito Kuala, Selasa (20/5).
Acara ini berlangsung di Studio Adijani Al-Alabij, lantai 5 Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, dimulai pukul 13.30 WITA.
Baca Juga:
Mengangkat tema “Ekoteologi Gerakan IMM: Wujudkan Moralitas Lingkungan Berorientasi Keislaman”, kegiatan ini menjadi ajang kaderisasi tingkat nasional yang menghadirkan tokoh-tokoh penting daerah, seperti Ketua DPRD Barito Kuala, pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah, Ketua DPD IMM Kalsel, serta perwakilan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
Dalam sambutannya, Herman memberikan apresiasi kepada para kader IMM yang telah berpartisipasi dalam DAMNAS.
Ia menilai kegiatan ini sebagai langkah strategis dalam membentuk kepemimpinan muda yang berakar pada nilai-nilai Islam dan responsif terhadap isu lingkungan.
“Saya ucapkan selamat kepada para peserta DAMNAS. Tema ekoteologi yang diangkat sangat tepat dan relevan dengan situasi lingkungan saat ini. Saya juga telah berdiskusi dengan pihak kampus, dan ke depan kita akan menjajaki kerja sama melalui MoU, termasuk program beasiswa serta kegiatan lingkungan bersama di Barito Kuala,” ujar Herman.
Baca Juga:
Ia menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Barito Kuala untuk membuka ruang kolaborasi dengan institusi pendidikan dan organisasi kemahasiswaan, khususnya dalam bidang pelestarian lingkungan, pendidikan, dan pengembangan kapasitas generasi muda.
“Masih banyak hal yang bisa kita sinergikan. Pemerintah daerah sangat terbuka untuk menjalin kerja sama yang berdampak positif,” tambahnya.
Sebagai informasi, Darul Arqam Madya Nasional merupakan salah satu tahapan penting dalam proses kaderisasi IMM yang bertujuan memperkuat ideologi keislaman, membentuk kepemimpinan berintegritas, serta mendorong peran aktif mahasiswa dalam perubahan sosial.
(Rnld/Foto: Rnld)
Baca Juga:
