PELAIHARI, shalokalindonesia.com– Wakil Bupati Tanah Laut (Tala) H.M. Zazuli menegaskan pentingnya pengelolaan aset daerah secara optimal agar tidak menjadi beban pemborosan anggaran.
Hal tersebut disampaikan saat memimpin rapat tindak lanjut inventarisasi Barang Milik Daerah (BMD) yang digelar di ruang kerjanya, Senin (21/4/2025).
Baca Juga:
Rapat strategis ini dihadiri oleh sejumlah Kepala SKPD, pejabat pengelola barang, serta pihak terkait lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Zazuli menekankan bahwa aset daerah yang tidak lagi memiliki nilai manfaat harus segera dihapuskan atau dilelang sesuai ketentuan perundang-undangan.
“Pengelolaan aset daerah yang baik sangat penting untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya. Jangan sampai aset yang tidak produktif justru menjadi sumber pemborosan,” tegas Zazuli.
Baca Juga:
Hasil rapat menghasilkan keputusan penting, yakni pembentukan tim penilaian aset daerah. Tim ini bertugas menilai kondisi BMD yang hilang atau tidak bernilai guna dilakukan penghapusan sesuai prosedur.
Setiap perangkat daerah diwajibkan mendata dan mempertanggungjawabkan aset-aset tersebut, yang selanjutnya akan diverifikasi ulang oleh tim.
Langkah ini menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Tanah Laut dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan aset daerah.
Baca Juga:
Dengan pengawasan yang lebih ketat dan evaluasi berkala, Pemkab berharap seluruh aset bisa dimanfaatkan secara maksimal untuk menunjang pembangunan dan pelayanan publik.
“Ini bukan sekadar administrasi, tapi upaya nyata dalam membangun tata kelola pemerintahan yang bersih dan efisien,” tutup Wabup. (nus)
Baca Juga:
