
PELEIHARI, shalokalindonesia.com– Perjalanan liburan jelang wisuda berakhir tragis bagi delapan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin. Sebuah kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Ahmad Yani, Desa Ambungan arah Gunung Kayangan, Kecamatan Pelaihari, Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 16.00 Wita.
Satu unit minibus Toyota Avanza berwarna hitam dengan nomor polisi DA xxxx D mengalami pecah ban saat melaju dari arah Banjarmasin menuju kawasan wisata Gunung Kayangan. Mobil tersebut hilang kendali dan mengalami kecelakaan di ruas jalan yang dikenal memiliki tikungan tajam.
Visual kondisi kendaraan pascakecelakaan tersebar cepat di berbagai grup WhatsApp, memperlihatkan kerusakan parah di bagian depan mobil.
Kapolsek Pelaihari, Iptu Benny Wihsnu Wardhany membenarkan peristiwa naas tersebut.
“Begitu menerima laporan, kami langsung mengerahkan petugas ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi para korban,” ungkapnya saat dikonfirmasi media ini.
Dari hasil investigasi awal, seluruh penumpang berjumlah delapan orang merupakan mahasiswa UIN Antasari yang tengah berlibur untuk mengisi waktu sebelum hari wisuda mereka tiba.
“Sayangnya, tiga di antaranya meninggal dunia di lokasi. Kelima lainnya mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke RSUD Haji Boejasin untuk mendapatkan penanganan medis,” jelas Iptu Benny.
Ketiga korban tewas telah teridentifikasi yakni Agus Salim, Iqbal, dan Rizal. Sedangkan lima korban luka berat masing-masing bernama Ananda Purnama Dery, Ahmad Sodik, Nur Sabda, Fajar Firdaus, dan Sukma.
Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekan korban. Impian mereka untuk merayakan kelulusan bersama kini berubah menjadi tangisan kehilangan. (na)
Editor: Nanang