
KAB. BANJAR – Di halaman kediaman Ketua Pertahanan Gerakan Pemuda Adat Dayak (Gerdayak) Kalimantan Selatan, Rabu (16/10/2024), tampak anak-anak dengan semangat berlatih seni tari budaya Dayak di atas terpal sederhana.
Antusiasme mereka menciptakan suasana ceria yang menggambarkan cinta mereka terhadap budaya lokal.
Anak-anak ini berasal dari berbagai latar belakang dan berkumpul di Sanggar Tari Budaya Gerdayak, yang dipimpin oleh bang Abiy, atau lebih dikenal sebagai Paman Alui, dengan pelatih Ronal.
Kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat latihan tari, tetapi juga sebagai usaha untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya yang kian terancam oleh perkembangan zaman.
“Kami berterima kasih kepada teman-teman media yang telah datang. Tujuan kami mengumpulkan anak-anak ini adalah untuk mengingatkan mereka akan budaya kita, sambil menyesuaikan diri dengan zaman. Ini juga menjadi wadah bagi mereka untuk berkreasi dalam seni tari dan menghormati nenek moyang kita,” kata Paman Alui, yang juga menjabat sebagai Ketua Pertahanan Gerdayak Provinsi Kalimantan Selatan.
Bagi yang ingin bergabung atau hanya ingin menyaksikan latihan, kegiatan ini berlangsung setiap hari dari pukul 16.30 hingga 21.00 WITA, kecuali pada malam Kamis.
“Mari kita bersama-sama menjaga adat dan budaya kita agar selalu ingat dari mana kita berasal,” tutup Paman Alui.
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi nomor WA: 082357378773.
Penulis: Nanda