
BANJARBARU, shalokalindonesia.com– Pendistribusian air di wilayah Martapura mulai pulih setelah dilakukan perbaikan infrastruktur yang dilakukan secara intensif.
Seperti yang diketahui, beberapa waktu sebelumnya terjadi kebocoran pada pipa 1200 mm milik BPAM Banjarbakula. Maka pihak BPAM Banjarbakula melakukan perbaikan yang berdampak pada berhentinya aliran air.
Saat ini, fokus distribusi air telah dialihkan ke wilayah Martapura menggunakan tiga jalur utama, yaitu dari IPA Pinus dan melalui Booster Muslimin dengan jalur sungai Ulin lewat Muhibin.
Direktur Teknik PTAM Intan Banjar Machmud Mansur mengatakan, pada Sabtu (13/1/2024) pukul 02:00 dini hari, intake Karang Intan berhasil dioperasionalkan, memungkinkan air baku mengalir secara bertahap ke IPA Banjarbakula.
Perbaikan ini menjadi langkah signifikan untuk memastikan ketersediaan air yang memadai di wilayah tersebut.
“BPAM Banjarbakula juga turut berkontribusi dengan memulai penyuplai air bersih ke PTAM Intan Banjar mulai pukul 04:00,” ujar Machmud Mansur, Sabtu (1/13/2023).
Proses ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat setempat.
Meskipun masih dalam pemulihan, langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan kepastian air bersih bagi warga Martapura.
“Proses pemantauan terus dilakukan untuk memastikan kelancaran distribusi air ke seluruh wilayah yang terdampak,” tutupnya. (shalokalindonesia.com/Bjbklik)