BANJARMASIN, shalokalindonesia.com- Keputusan Presiden RI Nomor 6 Tahun 2024 tanggal 9 Januari 2024 untuk Biaya Perjalanan Ibadah Haji atau Bipih untuk Embarkasi Banjarmasin sebesar Rp. 56,471,105 dan Pelunasan Bipih untuk Embarkasi Banjarmasin setelah dikurangi setoran awal sebesar Rp.25.000.000,- menjadi Rp. 31.471.105,-
Hal itu disampaikan Kakanwil Kemenag Kalsel, Drs Muhammad Tambrin, Jumat (19/1/2024).
Untuk musim Haji 2023 untuk Embarkasi Banjarmasin sebesar Rp.50.753.057, sehingga ada kenaikan sekitar Rp. 5.718.048,- kenaikan ini terjadi karena adanya penyesuaian pada sejumlah komponen pembiayaan, meliputi biaya penerbangan, konsumsi dan sejumlah akomodasi bagi jemaah saat berada di Mekkah dan Madinah
Baca Juga:
“Pelunasan tahap ke satu mulai tanggal 10 Januari s.d 12 Februari 2024 dan Waktu pelunasan Bipih Reguler dilakukan mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB, ” katanya.
Syarat Istitho’ah, adalah sehat jasmani dan rohani setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan tahap awal di Puskesmas dan pemeriksaan MCU dan kejiwaan di Rumah Sakit yang ditunjuk oleh Dinas Kesehatan Kab/ Kota, dan hasilnya di entry dalam aplikasi SiskohatKes yang terkoneksi dengan Siskohat Pusat Kemenag dan jika dinyatakan Istitho’ah maka jemaah bisa melakukan pelunasan sedangkan jika dinyatakan tidak layak maka jemaah tidak bisa melakukan pelunasan;
“Kuota Jemaah Haji Kalimantan Selatan sesuai KMA 1005 Tahun 2023 berjumlah 3.818 dan Kalimantan Tengah berjumlah 1.612 total 5.430 jemaah, dengan rata-rata usia jama’ah haji Kalsel tahun 2024 berusia 18- 39 tahun 10% 4064 tahun 75% dan 65-95 tahun 15%, ” ucapnya.
Baca Juga:
Untuk kuota tambahan Indonesia mendapatkan kuota tambahan sebanyak 20.000 jemaah dan untuk distribusi / pembagian untuk masing masing Provinsi masih menunggu KMA perubahannya dan kita berdoa semoga Kalimantan Selatan mendapatkan kuota tambahan dari 20.000 tersebut.
Persiapan untuk musim haji 2024 Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan:
Melaksanakan Rekrutmen Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kloter dan Arab Saudi; Melaksanakan Seleksi Petugas Haji Daerah (PHD);
“Melakukan Rapat Koordinasi dengan stakeholder terkait dengan UPT Asrama Haji, PT. Gapura Angkasa Cabang Banjarmasin, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banjarmasin, PT. Angkasa Pura I (Persero), Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Banjarmasin, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Banjarmasin dan Pemprov Kalimantan Selatan, ” ucapnya.
Baca Juga:
Ia menambahkan, Persiapan dokumen jemaah haji baik untuk pemeriksaan kesehatan dan pembuatan Paspor. (shalokalindonesia.com/)
