MARTAPURA, shalokalindonesia.com- Telah dilaksanakan kegiatan Press Conference Hasil Operasi Antik Intan 2024, yang dipimpin oleh Kapolres Banjar AKBP M. Ifan Hariyat, didampingi oleh Waka Polres Banjar, Kasat Resnarkoba dan Kasihumas Polres Banjar bertempat di Aula Polres Banjar, Rabu (05/06/2024) siang.
Selama 14 hari dari tanggal 17 s/d 30 mei 2024
Polres Banjar berhasil mengungkap sebanyak 44 laporan polisi
dengan jumlah tersangka sebanyak 52 orang, terdiri dari 49 laki-laki dan 3 perempuan.
Kapolres Banjar, AKBP M. Ifan Hariyat Taufik mengatakan, rata-rata tersangka yang kami tangkap dan proses antara usia 20 tahun keatas dan 50 tahun kebawah, untuk pekerjaan karyawan swasta dan buruh lepas.
Baca Juga:
Sementara itu, untuk target operasi (TO) saat Operasi Antik Intan 2024 yang telah dipenuhi oleh Sat Resnarkoba Polres Banjar, ada beberapa nama, yakni atas nama MA, AI, AM, AN, dan AR,” ujar AKBP M Ifan Hariyat saat jumpa pers.
Dari hasil pengungkapan tersebut, Polres Banjar berhasil menyita barang bukti berupa :
– Sabu: 110,53 gram
– Ekstasi (XTC): 26 butir
– Carnophen/Zenith: 820 butir
– Psikotropika: 1.775 butir.
Para tersangka dikenakan Pasal 114 Ayat (2) sub Pasal 112 Ayat (2) Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Mereka diancam dengan hukuman minimal 6 tahun dan maksimal 20 tahun penjara.
Baca Juga:
Hasil pengungkapan dalam Operasi Antik Intan 2024, barang bukti Narkotika jenis sabu yang diamankan dengan berat bersih 110,53 gram, jika diuangkan dengan harga Rp 1.500.000 per gram, total nilai mencapai Rp.165.795.000,- (Seratus Enam Puluh Lima Juta Tujuh Ratus Sembilan Puluh Lima Ribu Rupiah).
“Potensi jiwa yang diselamatkan, diasumsikan setiap 1 gram Narkotika jenis sabu dapat dikonsumsi oleh 8 orang, maka dengan barang bukti yang disita, Polres Banjar telah menyelamatkan 885 jiwa dari bahaya penyalah gunaan narkotika,” pungkasnya
Kapolres Banjar mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada terhadap bahaya Narkotika. Penyalahgunaan Narkotika tidak hanya merusak diri sendiri, tetapi juga keluarga dan lingkungan sekitar, tutupnya.
(shalokalindonesia.com/khalid)
Baca Juga:
Editor: Nanang
