BALANGAN, shalokalindonesia.com – Dalam rangka memperingati Hari Teater Sedunia, Dewan Kesenian Balangan akan menggelar pagelaran teater dan sarasehan seni di Pasar Budaya Racah Mampulang, Desa Balida, Minggu (27/4) mendatang.
Kegiatan ini menjadi ruang ekspresi sekaligus pertemuan lintas pelaku seni, akademisi, dan masyarakat untuk merayakan keberagaman budaya melalui pertunjukan dan diskusi terbuka.
Baca Juga:
Mengangkat tema “Dari Rahim Ibu, dari Tanah Bumi: Menyemai Peradaban”, acara ini melibatkan tiga kelompok teater lokal. Sanggar Seni Tumenggung Jalil akan mementaskan Ratapan Burung-Burung karya Fahmi Wahid. Sanggar Gaharu Juai menampilkan Surgaku, sedangkan Teater Sanggam Balangan menyuguhkan Mandi Bungas.
Ketua Komite Teater Dewan Kesenian Balangan, Ahmad Juliansyah, menyebut tema tahun ini sarat makna simbolik.
“Teater adalah cermin kehidupan. Kami ingin menyuarakan pentingnya peran perempuan dan alam dalam membentuk peradaban. Dari rahim ibu dan tanah bumi, kehidupan tumbuh. Inilah energi yang kami angkat ke panggung,” ujarnya, Selasa (22/4).
Baca Juga:
Selain pementasan, sarasehan seni juga menjadi bagian dari agenda. Forum ini dirancang untuk mendorong pertukaran ide antara seniman, akademisi, hingga generasi muda kreatif di Balangan.
“Kami berharap acara ini menjadi momentum yang menggugah kesadaran bersama untuk terus menjaga nilai-nilai kemanusiaan, lingkungan, dan kebudayaan lokal,” tambah Juliansyah.
Perhelatan ini juga menjadi jembatan perayaan atas nilai-nilai yang terkandung dalam Hari Kartini (21 April) dan Hari Bumi (22 April), sebagai peristiwa seni yang menyatukan refleksi dan harapan dalam satu panggung.
Baca Juga:
(ShalokalIndonesia.com/Sidiq)
