BANJARMASIN, shalokalindonesia.com—Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mendorong binaan Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas IIA Banjarmasin lewat Balai Latihan Kerja (BLK), supaya mereka memiliki potensi dan berguna kelak di masyarakat Banua.
Hal itu disampaikan Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin melalui Asisten Administrasi Umum, H. Ahmad Bagiawan saat menghadiri kegiatan Tasyukuran HUT Hari Bhakti ke-61 Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia (Kemenimipas RI) melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan di LP Kelas IIA Banjarmasin Jl. Mayjen Sutoyo No. 1,Kel. Pelambuan, Banjarmasin pada Senin (28/4/2025) siang.
Baca Juga:
Kegiatan ini diikuti oleh 63 Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan dan lebih dari 600 satuan kerja pemasyarakatan (Rutan, Lapas, Bapas, dan LPKA) di seluruh Indonesia. Momentum itu juga dilakukan pemotongan nasi tumpeng sebagai wujud penghormatan di hari istimewanya ke-61.
Dan kegiatan ini juga dilaksanakan secara daring dengan Kementerian Imipas RI, serta berbagai masukan guna peningkatan pelayanan dan pembinaan di Lapas. Asisten Gubernur, H. Ahmad Bagiawan pun menyimak setiap dialog secara zoom selama hampir tiga jam lebih.
“Hari ini memperingati Hari Bakti Permasyarakatan ke-61 Kementrian Imipas RI melalui Kanwil Ditjenpas Kalsel yang dirasakan secara nasional. Besar harapan kita ini berguna untuk masyarakat binaan, tentu saja agar mereka bermartabat,” sampai Gubernur Kalsel, H. Muhidin melalui Asisten Administrasi Umum, Ahmad Bagiawan seusai kegiatan.
Baca Juga:
Karena, menurut Gubernur H. Muhidin bahwa masyarakat binaan yang berada di LP IIA Banjarmasin ini juga memiliki harapan hidup di masyarakat. Kemudian, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan juga berpartisipasi dalam Balai Latihan Kerja (BLK).
Sehingga, Gubernur turut serta dalam mendorong pengembangan narapidana di lapas tersebut. Lewat pelatihan kerja, maka diharapkan mereka dapat berkembang dan memiliki modal hidup selepas keluar nanti di masyarakat.
“Dan instrukturnya di datangkan dari BLK, kita berikan pelatihan-pelatihan untuk mereka memiliki potensi diri ke depan,” pungkasnya.
Baca Juga:
Sementara itu Kepala Kanwil Ditjenpas Kalsel, Mulyadi menyampaikan sesuai moto Ditjenpas RI bahwa “Pasti Bermanfaat Untuk Masyarakat” ini menjadi tema besar dalam kegiatan nasional tersebut. Dia menekankan, bukan sekadar pembinaan potensi semata tetapi pihaknya juga menanamkan nilai hidup selepas nanti di masyarakat.
“Jadi kami di sini tidak hanya membina saja, maka membuat mereka nanti setelah keluar jadi manusia yang berguna. Dan tidak mengulangi lagi perbuatan mereka itu,” tegas Mulyadi.
Dalam rangkaian kegiatannya, Mulyadi mengikuti instruksi pusat dalam membagikan bantuan bakti sosial sebanyak 750 orang dan hari ini telah diwakili 10 orang secara simbolis dalam memperingati Hari Bakti Permasyarakatan tersebut.
Baca Juga:
Lalu, Mulyadi menyebut Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan memperoleh penghargaan sebagai lapas terbaik ketiga secara Nasional. Kedua, pemberian penghargaan kepada salah satu pegawai terbaik dalam predikat pertama tingkat Nasional.
“Ketiga, kami juga memberikan penghargaan kepada Bupati Balangan karena sudah menyiapkan lahan untuk mendirikan sebuah lapas. Mulai pemberian lahan, pembangunan hingga semoga nanti selesai,” tandasnya. (mr/Adpim)
Baca Juga:
