SHALOKAL, INDONESIA, BANJARBARU- Masyarakat bersama Pemko Banjarbaru serentak bersihkan lingkungan dan penampungan air untuk atasi kenaikan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Banjarbaru melalui Gerakan Serentak Banjarbaru Sapu dan Punahkan Jentik Nyamuk DBD (GERTAK BAPUPUTIK) di halaman Kantor Kecamatan Landasan Ulin pada Senin (13/03/2023
Giat kali ini juga dirangkai bersama Gerakan Babarasih Lingkungan Rawan Banjir dan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBRGM) ke XX.
Gerakan ini dirasa perlu karena peningkatan kasus DBD di Kota Banjarbaru sejak triwulan akhir di 2022.
Baca Juga:
Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin yang membuka langsung GERTAK BAPUPUTIK ini.
“Kasus DBD merupakan masalah kesehatan yang terjadi di negara-negara tropis dunia salah satunya di Indonesia lebih khusus kota Banjarbaru, ” jelasnya.
Aditya telah menginstrusikan dinas terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan untuk segera bertindak terkait peningkatan kasus DBD yang memasuki status Waspada Kejadian Luar Biasa(KLB).
Baca Juga:
“Salah satunya melalui gerakan yang dilaksanakan hari ini dengan melibatkan seluruh elemen pemerintahan, aparat, serta masyarakat di Kota Banjarbaru, ” terangnya.
Kami himbau, lakukan pembersihan lingkungan rutin setiap hari, sampai dengan wadah-wdah penampungan air agar tidak menjadi sarang nyamuk.
Tak hanya itu, gerakan ini akan menjadi giat rutin setiap minggu melalui kegiatan Jumat Bersih di fasilitas-fasilitas publik di Kota Banjarbaru, seperti perkantoran; sekolah; pasar/pusat perbelanjaan; pemakaman; dan seluruh fasilitas lainnya.
Baca Juga:
Aditya juga tegaskan bahwa gotong royong seperti ini harus terus dibudayakan di masyarakat.
Diajarkan kepada generasi-generasi penerus, agar semua lapisan masyarakat memiliki kepedulian satu sama lain khususnya terhadap kebersihan lingkungan.
“Mari kita terus gelorakan semangat gotong royong dan terus peduli terhadap lingkungan hidup di sekitar kita.” Tutupnya.
Baca Juga:
Pada kesempatan ini Aditya juga pantau penampungan-penampungan air di Kantor Kecamatan Landasan Ulin dan penampungan air rumah warga.
Ia himbau masyarakat untuk selalu mengecek dan membersihkan penampungan air secara berkala.Dan menjaga kebersihan lingkungan agar tidak menjadi sarang nyamuk dan berpotensi menjadi infeksi penyakit.(si)
Editor: Erma Sari, S. Pd
Ket foto: Wali Kota Banjarbaru. (Foto: MC Banjarbaru)
Baca Juga:
