BANJARMASIN, shalokalindonesia.com– APBD, Infrastruktur dan Perkotaan kemerin malam, Proyek Ibu Kota Negara (IKN) Menjadi perdebatan yang sangat panas dalam debat Pilpres seri kedua ini, yakni mempertemukan antara Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD.
Dalam debat kali ini Muhaimin Iskandar Cawapres dari Koalisi perubahan mengeluarkan Statemen Banjarmasin kota yang kasihan karena jalan rayanya banyak yang rusak.
Terkait pernyataan Cak Imin ini, Juru Bicara Penerus Negeri Kota Banjarmasin, Dian Firdaus Yusuf mengungkapkan bahwa pernyataan Cak Imin tidak dapat diterima.
Baca Juga:
“Banjarmasin Kasihan, Oh Tidak Bisa, pernyataan Cak Imin ini terlalu politis,” katanya.
Firdaus mengungkapkan, permasalahan dikota Banjarmasin ini bukan masalah Jalan, menurutnya kondisi jalan baik di kota Banjarmasin itu jauh lebih banyak dari kondisi jalan rusak beratnya.
Dirinya menjelaskan, kondisi jalan baik di kota Banjarmasin pada Tahun 2021 saja sudah ada di angka 417.066 KM sementara jalan rusak berat hanya 4.036 KM.
Baca Juga:
Hal ini terus digenjot oleh Pemerintah kota Banjarmasin hingga sekarang.
“Saya sebagai Perwakilan anak-anak muda di kota Banjarmasin juju saja kecewa dengan statement ini, kok kota saya dibilang kasihan padahal masuk kategori kota Maju dan banyak dapat prestasi di Level Nasional,” paparnya.
Dalam keterangan persnya Penerus Negeri Kota Banjarmasin juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap Cawapres Gibran Rakabuming Raka karena sudah menjadi MVP dalam debat Pilpres seri kedua, Jubir Penerus Negeri kota Banjarmasin mengungkapkan bahwa penampilan Gibran Rakabuming Raka malam itu sudah menjawab keraguan semua orang terhadap dirinya.
Baca Juga:
Penerus Negeri adalah relawan dari Prabowo Gibran yang di deklarasikan pada 28 Oktober 2023 di Jakarta, memiliki komitmen untuk melibatkan generasi muda Indonesia untuk jadi bagian dalam mewujudkan Indonesia Maju, Penerus negeri ingin membawa ode tentang berpolitik yang santun dan menyenangkan untuk generasi muda. (shalokalindonesia.com/rls)
Editor: Erma sari, S. Pd
Baca Juga:
Saya juga urang Banjarmasin, ada benarnya juga jalan rusak…di daerah saya emang rusak
Tapi Transportasi umum seperti kereta api yg belum ada di kota Banjarmasin
Stadion sepakbola
Lapangan olahraga beserta perawatannya itu juga di butuhkan
Yang jelas kita urang Banjarmasin butuh perubahan yang lebih baik lagi
Benar saja jalan di banjarmasin lbh banyak baik daripada rusak.. Tapi, jalan terutama di kota banjarmasin yang notabene nya sbg ibukota prov.kalsel masih terlalu sempit.. Kita ambil contoh nyata jl.S.parman~jl.brig hasan basry; dari tahun1994 saat saya kuliah sampai kemarin tgl 24/12/3023 kebetulan sy ke banjarmasin tdk ada sdktpun pelebaran ruas jalan. Saya merasa sangat tdk nyaman mlintasi jln tsb
Bujur ae bnyak yang baik, Baik batambal 😅😅 . Kisah iya mewakili pemuda Banjarmasin, uln ni asli urang Banjar pian tahu lah di daerah kami khusus area gambut banyak jalan rusak mana ada perhatian dari pemerintah setempat.
gambut tu kab. banjar mang
Saya sih orang martapura setuju2 aja ucapan gus Amin.saya doakan semoga jd presiden.kmarin beliau sdh janji bila menang akan di buatkan KA Banjar masin Banjar baru.Mantapkan.
Pokoknya ide perubahan yg ada ditingkatkan
Saya setuju dengan cak Imin,, Banjarmasin memang kenyataan masih banyak jalan yg rusak,,, namun masalahnya bukan hanya itu,, penataan transportasi juga harus dibenahi,, visi misi pasangan 01 jelas pemerataan pembangunan,,, sedang 02 kira2 apa ya,, makan siang gratis😁