SHALOKAL.INDONESIA, POSO-
Rangkaian ibadah perayaan malam Natal di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah berlangsung secara lancar dan aman. Ratusan personel gabungan TNI-POLRI dilibatkan untuk mengamankan kegiatan ibadah di 474 gereja. Demikian dikatakan Kepala Kepolisian Resort Poso, AKBP Rentrix Ryaldi Yusuf kepada VOA.
“Sampai dengan saat ini belum ada kejadian yang menonjol, semua masih berjalan lancar. Di wilayah Poso sendiri ada 474 gereja yang seluruhnya mendapat pengamanan gabungan TNI-POLRI dan instansi terkait,” kata AKBP Rentrix dihubungi Minggu (25/12) siang.
Baca Juga:
Selain melakukan pengamanan, petugas tetap memberikan edukasi kepada jemaat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
“Umat kristiani yang melaksanakan perayaan, alhamdulillah tahun ini sangat banyak, semua gereja-gereja penuh. Tidak ada kekhawatiran dari masyarakat di Poso untuk merayakan Natal tahun ini,”ungkap AKBP Rentrix.
Ia mengatakan dibandingkan perayaan natal pada 2021, antusias umat kristiani di tahun 2022 hadir mengikuti ibadah natal di gereja-gereja jauh lebih banyak. Hal tersebut lantaran semakin meningkatnya rasa aman masyarakat dan melandainya kasus infeksi COVID-19.
Baca Juga:
Umat Diharapkan Terus Menjaga Kedamaian
Berdasarkan pemantauan VOA, perayaan malam Natal 24 Desember di Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST) Jemaat Elim Maliwuko di Kecamatan Lage, dipadati oleh sekitar 450 jemaat.
“Jadi kami melaksanakan ibadah tanpa memikirkan ancaman-ancaman atau bahaya dari luar. Kami merasa sangat nyaman,” kata Agus Mopeda (38 tahun), salah seorang jemaat di gereja itu.
Baca Juga:
Pendeta Maslin Polowiwi yang memimpin kebaktian pada malam Natal di gereja itu kepada VOA mengungkapkan dalam perayaan Natal pihaknya terus mengajak anggota jemaat untuk menjaga kedamaian di wilayah itu.
“Luar biasa kita punya kerja sama di sini, saling mendukung walaupun dalam perbedaan beragam budaya, agama, suku yang ada di sini tapi kita saling mendukung semua masyarakat yang ada di sini, sehingga itu juga akan membantu Poso ke depan untuk semakin damai,” harap Maslin Polowiwi.
Sedangkan di Gereja GKST Jemaat Imanuel Sintuwulemba perayaan malam Natal terlihat berlangsung dengan sederhana diikuti sekitar 100 umat yang memadati bagian dalam gereja
Baca Juga:
Menurutnya kehidupan kerukunan antar-umat beragama di Poso semakin baik setidaknya yang dirasakan di wilayah desa Sintuwulemba. [yl/ah]
Editor: Erma Sari, S.Pd
Ket foto: Pohon Natal setinggi 3 meter yang terbuat dari gelas plastik bekas minumal mineral menghiasi Gereja GKST Maranatha Kawua, kecamatan Poso Kota Selatan, Kabupaten Poso. Sulawesi Tengah, 24 Desember 2018. (Foto: Yoanes Litha/VOA)
Baca Juga:
