BANJARMASIN, shalokalindonesia.com- Media sosial tengah dihebohkan oleh sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita duduk di dek kapal dengan wajah pucat dan tubuh gemetar.
Wanita berkerudung coklat itu diduga sedang dalam perjalanan pulang ke Sulawesi setelah mengalami kejadian pahit di Kalimantan.
Video yang diunggah oleh akun Instagram balikpapances_ ini langsung viral dan mengundang perhatian warganet, Selasa (18/2/2025).
Baca Juga:
Banyak yang penasaran dengan kisah di balik ekspresi sendu wanita tersebut, yang ternyata baru saja menjadi korban penipuan setelah nekat pergi jauh demi bertemu dengan pacar yang dikenalnya melalui game online Free Fire (FF).
Menurut informasi yang beredar, wanita asal Sulawesi ini menjalin hubungan dengan seorang pria yang ia temui dalam game FF.
Komunikasi yang intens di dunia maya membuatnya yakin bahwa pria tersebut adalah sosok yang tulus mencintainya.
Baca Juga:
Dengan harapan membangun masa depan bersama, ia memberanikan diri meninggalkan kampung halamannya dan berangkat ke Kalimantan untuk bertemu langsung dengan pria tersebut. Namun, kenyataan yang ia hadapi sangat jauh dari harapannya.
Sesampainya di Kalimantan, ia justru mendapati bahwa pria yang dikiranya akan menjadi pendamping hidupnya ternyata hanya mempermainkannya.
Meski belum diketahui secara pasti bagaimana bentuk penipuan yang dialaminya, wanita itu akhirnya harus kembali ke kampung halaman dalam kondisi patah hati dan penuh kekecewaan.
Baca Juga:
Kisah ini langsung menuai berbagai reaksi dari warganet. Banyak yang merasa iba dengan nasib wanita tersebut, tetapi ada juga yang mengingatkan agar lebih berhati-hati dalam menjalin hubungan di dunia maya.
“Kasihan banget. Semoga bisa bangkit dan mengambil pelajaran dari kejadian ini,” tulis seorang netizen.
“Hati-hati kalau kenalan sama orang di dunia maya. Jangan gampang percaya, apalagi sampai nekat pergi jauh sendirian,” komentar lainnya.
Baca Juga:
“Fenomena seperti ini makin banyak terjadi. Harusnya ada edukasi biar orang-orang lebih sadar akan bahaya hubungan virtual,” tambah pengguna media sosial lainnya
Kasus ini menjadi pengingat bahwa hubungan yang terjalin di dunia maya, terutama melalui game online, perlu disikapi dengan kewaspadaan tinggi. Tidak semua orang yang terlihat baik di layar benar-benar memiliki niat yang tulus.
Bagi siapa pun yang menjalin hubungan secara virtual, penting untuk melakukan verifikasi lebih lanjut sebelum mengambil keputusan besar, terutama yang melibatkan perjalanan jauh atau pengorbanan materi.
Baca Juga:
Jangan sampai rasa percaya yang berlebihan justru membawa pada situasi yang merugikan.
Kisah ini juga mengingatkan bahwa cinta sejati bukan hanya tentang komunikasi di dunia maya, tetapi juga tentang tanggung jawab, kejujuran, dan keseriusan dalam kehidupan nyata. (na)
Editor: Erma Sari, S.Pd.Gr
Baca Juga:
