
GARUT, shalokalindonesia.com– Sebuah warung kopi di Kabupaten Garut, Jawa Barat, menjadi sasaran penggerebekan oleh sekelompok orang karena tetap beroperasi di siang hari selama bulan Ramadhan.
Insiden ini terjadi di Kedai Biru, yang terletak di Taman Hutan Kota Nusa Indah, Jl. Subyadinata, Jayaraga, Tarogong Kidul.
Kelompok tersebut masuk ke dalam warung dan langsung menegur para pelanggan yang sedang nongkrong.
Situasi memanas ketika beberapa di antara mereka bertindak agresif, bahkan ada yang memukul pelanggan dan melempar gelas ke arah mereka.
Salah satu saksi mata mengatakan bahwa para penyerang tampak marah karena warung tetap buka saat umat Islam sedang menjalankan ibadah puasa.
“Mereka masuk dengan emosi, langsung menegur kami. Ada yang sampai memukul pelanggan tanpa alasan jelas,” ujar salah satu korban yang enggan disebutkan namanya.
Aksi ini mendapat tanggapan beragam dari masyarakat. Sebagian menilai warung seharusnya menghormati bulan suci dengan tidak beroperasi di siang hari, sementara yang lain mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan oleh kelompok tersebut.
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait kejadian ini.
Namun, insiden ini memunculkan kembali perdebatan tentang keseimbangan antara menghormati nilai keagamaan dan hak usaha dalam kehidupan sosial di Indonesia. (na)