BANJARMASIN, shalokalindonesia.com- Hj Dewi Damayanti SE MM, Calon Legislatif (caleg) DPRD Provinsi Kalimantan Selatan dari Partai Golkar Daerah Pemilihan (Dapil) Kalsel 1 (Banjarmasin), memilih melapor ke Bawaslu.
Ini dilakukannya karena baliho bergambar dirinya yang terpasang di poros jalan utama, tepatnya di Jalan A Yani Km 4, seberang Hotel Banjarmasin Internasional (HBI) hilang. Diduga poster baliho milik Dewi dicuri orang yang tidak bertanggungjawab, Jumat (12/1/2024).
Insiden pencurian baliho putri Gubernur Kalsel periode 2004-2009 HM Said ini tidak hanya sekali. Namun, dilaporkan telah terjadi dua kali di titik yang sama.
Sebelumnya, poster baliho milik Dewi juga hilang di Desember 2023. Hanya saja, Dewi tidak melaporkan hal itu kepada pihak yang terkait.
“Karena ini sudah kedua kalinya terjadi, saya tidak tinggal diam. Laporan kehilangan baliho kali ini sudah saya laporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Banjarmasin,” ujar Dewi Damayanti, Sabtu (13/1/2024).
Anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Kalsel ini mengaku tidak habis pikir mengapa ada oknum yang berani mencuri poster baliho pencalegannya. Apalagi, berada di titik resmi reklame di Kota Banjarmasin.
“Jelas ini perbuatan yang tidak benar dan berpotensi melanggar hukum. Selain itu, kejadian semacam ini tidak baik bagi iklim pesta demokrasi lima tahunan, khususnya pada Pemilu 2024,” Dewi Damayanti menegaskan.
Dewi berharap agar Instansi berwenang bisa menindaklanjuti laporannya, khususnya Bawaslu Kota Banjarmasin. Dengan demikian, Dewi Damayanti berharap pelakunya dapat ditangkap dan dikenakan sanksi atau hukuman sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Laporan yang saya sampaikan supaya ditanggapi dengan serius dan ditindaklanjuti oleh pihak berkompeten. Jadi, kasus pencurian poster baliho ini bisa terungkap dan apa motif pelakunya,” pungkas Dewi Damayanti, menegaskan. (shalokalindonesia.com/jn)
Editor: Erma Sari, S.pd
Foto: APK. (Foto: Seno Antara)
