BANJARMASIN, shalokalindonesia.com- Pemuda Banjarmasin merupakan satu-satunya dari Kalimantan Selatan mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Arab Saudi.

Ia bernama Nurkholis Nuri, yang beralamat Jalan Perdagangan Banjarmasin.

Jejang pendidikan Nurkholis dari MDIM 1-2 Sei. Kindaung di Banjarmasin, lanjut ke Ponpes Darul Hijrah Banjarbaru. Dari kelas 2 SMA hingga lulus ponpes Darunnajah Jakarta.

Ia pun memiliki pengalaman organisasi yang tak kalah hebat yaitu Ketua konsulat Barito Kuala, ketua pengurus Santri Baru dan lama Darul Hijrah, Bagian Bahasa Ponpes Darunnajah, Divisi Multimedia dan Informasi PPMI Najran

Dirinya pun memilik prestasi yang sangat membanggakan orang tua dan banua yaitu
Pada tahun 2015 sebagai siswa terbaik di MDIM 1-2 Sei. Kindaung Banjarmasin, kemudian 2017 sebagai Duta baca, Juara I lomba kuis islam, ia pun pada tahun 2018 pernah juara I MHQ dan disusul pada tahun 2019 menjadi juara I Musabaqah Fahmil Quran Kabupaten Banjar, pada tahun 2020, ia pun menjuarai peringkat II cerdas cermat haji dan umroh Se-Jabodetabek dan tahun 2021 Juara I lomba dakwah nasional

“Saya bercita-cita ingin berkuliah di luar negeri, bermula dari kelas 3 MTS, pada saat itu pengajar merupakan alumni kuliah di Madinah dan tinggal di Banjarmasin juga, beliau menceritakan perjalanan kuliah di sana, nah dari itulah yang membuat termotivasi, ” katanya, saat dihubungi Shalokal Indonesia, Selasa (1/7/2023).

Ia bilang, kelas 2 SMA sudah memikirkan perguruan tinggi untuk melanjutkan pendidikan.

“Saat pindah di Ponpes Darunnajah Jakarta, banyak guru-guru dari luar negeri contohnya Mesir, Arab Saudi, Turki, Cina, berbagai negara lainnya sehingga membuat saya bertambah motivasi lagi ” jelasnya.

Ia menegaskan, dirinya bertekad setelah lulus dari SMA, tidak membebani orang tua, berbagai cara harus dirinya lakukan.

“Jadi saya berusaha mencari beasiswa full alias gratis. Saya mencari informasi dari instagram, telegram, ” ucapnya.

Setelah lulus pesantren, saya langsung mempelajari dan mengkaji persyaratan beasiswa luar negeri.

“Karena saya basicnya agama, jadi mengincar perkuliahan di Timur Tengah, ” terangnya.

Ia menyebutkan, ada 13 kampus yang didaftarkan dirinya, semua kampus itu berasal dari luar negeri.

“13 kampus pilihannya itu mendaftar melaui website resmi masing-masing kampus, ” ucapnya.

Nanti ada dua seleksi yaitu adanya seleksi berkas, jika dianggap lulus, maka dilanjutkan ke sisi wawancara.

“Perjuangan dirinya belum selesai, walaupum menjadi bahan perbincangan. Akhirnya ada dua kampus yang dinyatakan lulus., ” katanya

Ia menyebutkan, yang mengikuti tes wawancara asa ratusan peserta dan dirinya menyebutkan, satu- satunya orang Kalsel mendapatkan beasiswa dari pemerintahan Arab Saudi.

“Jadi, saya ambil kuliah di Universitas Najran di Arab Saudi, jurusan Syariah, ” karanya.

Dirinya menjelaskan, pendaftaran dimulai dari Desember 2021, dan pengumuman kelulusan berkas pada bulan April 2022, kemudian dilanjutkan wawancara.

“Pada tanggal 13 September 2022, kita dianggap lulus, kemudian mmpersiapkan visa, surat izin dan lain sebagainya

Ia menambahkan, dirinya berangkat ke Arab Saudi untuk berangkat kesana pada tanggal 22 Nobember 2022.

“Setiap mempelajari hukum islam itu membuat tertarik, jadi saya memilih syariah daripada yang lain, ” katanya.

Dirinya sekarang duduk di Semester 2 dan menargetkan kuliah selama empat tahun saja.

“Jadi, program beasiswa ini juga lebih selektif, pihak kampus akan melihat absensi dan nilai mata perkuliahan, jika rendah akan dipulangkana ke Indonesia, ” jelasnya.

Ia menambahkan, selama pendidikan di Arab Saudi biaya ditanggung Pemerintah Arab Saudi, tak tanggung-tanggung perbulan pun mendapatkan uang saku sekitar Rp3.5 juta, bahkan tiket pesawat pulang pergi ke Banjarmasin setiap tahun pun dapat.

“Orang tua sangat bangga dan histeris saat saya lulus dapat beasiswa di sana, ” katanya.

Anak dari H. Talmas M. PD dan Hj. Saidah memiliki prestasi yang luar biasa hingga bisa berkuliah di Arab Saudi.

“Kehidupan orang Arab Saudi sangat ramah dan peduli luar biasa, contohnya saat kita berpapasan mereka sering meyapa dan mengucapkan salam, ” katanya.

Nurkholis sering membagikan momon kehidupan di Arab Saudi melalu media sosial instagram @nurkholis.nr

“Saat ini saya lagi liburan semester, dan uang tiket pulang pergi ke Banjarmasin menghabiskan biaya Rp25 juta ditanggung pemerintah Arab Saudi dan nanti mulai kuliah lagi tanggal 25 Agustus 2023 nanti, ” terangnya

Ia menambahkan, dirinya juga berpesan kepada para pelajar yang ingin kuliah ke luar negeri atau ke Arab Saudi yaitu dengan terus belajar, pertajam ilmu pengetahuan dan sering-sering cari informasi beasiswa di medsos.

“Orang pintar banyak, orang cerdas juga banyak, tetapi orang yang mau maupun cangkal (rajin) itu sedikit, kita harus rajin untuk menggapai sebuah mimpi dan cita-cita, jangan lupa bersedekah serta minta doa orang tua,” pesannya. (shalokalindonesia.com/na)

Editor: Erma Sari, S. Pd

Iklan
Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *