BARABAI, shalokalindonesia.com – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), H Faried Fakhmansyah diwakili Sekretaris Daerah HST, H Muhammad Yani menyambut kedatangan Tim Penilai Peningkatan Kualitas Keluarga Daerah (PK2D) tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun 2024, di Desa Hilir Banua Kecamatan Pandawan. Senin (14/10/2024).
Tim Penilai PK2D tingkat Provinsi Kalsel datang ke Kabupaten HST melakukan penilaian di Desa Hilir Banua, yang dipimpin Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalsel, Sri Mawarni didampingi Tim Penilai PK2D perwakilan TP PKK Provinsi Kalsel, Hj Kartinah.
Dalam penilaian tersebut, Kepala Dinas Sosial PPKB PPPA Kabupaten HST H Syahbidin, memaparkan program tentang intervensi pelaksanaan PK2D di Desa Hilir Banua Kecamatan Pandawan.
Baca Juga:
H Muhammad Yani menyampaikan, atas nama pemerintah daerah menyambut baik kedatangan Tim Penilai PK2D kalsel di Bumi Murakata.
“Kedatangan bapak ibu sekalian adalah motivasi dan tambahan semangat bagi seluruh stakeholder untuk mewujudkan kualitas keluarga yang lebih baik,” ucapnya.
Muhammad Yani berharap, mudah-mudahan dari hasil penilaian ini dapat bermanfaat dan menjadi bahan evaluasi dan masukan bagi kami dalam mendorong peningkatan kualitas keluarga, khususnya di Desa Hilir Banua dan sekitarnya, serta bagi seluruh desa di Kabupaten HST pada umumnya.
Baca Juga:
Pada kesempatan tersebut, Muhammad Yani juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat Desa Hilir Banua, atas semangatnya untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas melalui berbagai program pemberdayaan, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga ekonomi keluarga.
“Saya mengapresiasi komitmen dan kerja keras seluruh elemen desa dalam upaya tersebut,“ katanya.
Ia juga berharap, mudah-mudahan kerja keras dan upaya maksimal yang telah dilakukan seluruh warga desa hilir banua dan semua pihak yang telibat, dapat memperoleh penilaian yang positif dari para Anggota Tim evaluasi PK2D Prov Kalsel.
Baca Juga:
“Mari kita jadikan Desa Hilir Banua sebagai desa yang unggul dalam membangun keluarga yang harmonis, sejahtera, dan berdaya saing,” tutupnya.
(shalokalindonesia.com/Bisyrul)
Baca Juga:
