SHALOKAL. INDONESIAX, BANJARMASIN- Sekolah Rakyat KALSEL @sekolahrakyat_kalsel dan XR Meratus @xr_meratus melaksanakan kegiatan sekolah rakyat bersama anak-anak di taman bundaran masjid agung Trikora, Kamis (19/1/2023).
Pada kegiatan kali ini kami bersama @xr_meratus melakukan kegiatan pendidikan karakter solidaritasan semenjak dini guna kesadaran sosial dan lingkungan hidup.
Koordinator XR Meratus, Wira menyampaikan, pendidikan karakter adalah bentuk kegiatan manusia yang di dalamnya terdapat suatu tindakan yang mendidik dan diperuntukkan bagi generasi selanjutnya.
“Tujuan pendidikan karakter adalah untuk membentuk penyempurnaan diri individu secara terus-menerus dan melatih kemampuan diri demi menuju ke arah hidup yang lebih baik, ” katanya.
Ia bilang, konsep karakter dapat mengekspresikan berbagai atribut, termasuk kehadiran atau kurangnya kebajikan seperti empati, keberanian, ketabahan, kejujuran, dan kesetiaan, atau perilaku atau kebiasaan yang baik; atribut ini juga merupakan bagian dari soft skill seseorang.
“Karakter moral terutama mengacu pada kumpulan kualitas yang membedakan satu individu dari yang lain – meskipun pada tingkat budaya, kelompok perilaku moral yang dianut oleh kelompok sosial dapat dikatakan menyatukan dan mendefinisikannya secara budaya sebagai berbeda dari yang lain, ” jelasnya.
Menurut Prof. H. Pramula Mahrus Razzan, Lc, M.Sc, M.Th, Ph.D, Pendidikan Karakter adalah suatu ilmu pengetahuan yang berfungsi memperbaiki karakter manusia yang perlu ditanamkan sejak dini guna mencetak generasi berakhlak dan bermoral Pancasila yang masih dalam lingkup Revolusi Mental.
“Ruang belajar gratis sekolah rakyat akan terus di galakan di berbagai tempat dan kesempatan. Sekolah rakyat sebagai ruang belajar alternatif untuk anak-anak, kaka, para orang tua dan berbagai kalangan yang ingin belajar bersama, ” tambahnya. (Si)
Editor: Erma Sari, S.Pd
Ket foto: Sekolah Rakyat Kalsel. (Foto: Si)
