SHALOKAL.INDONESIA, BANJARMASIN- Puluhan Driver Online Kalsel Bersatu (DOKB) Geruduk kantor Aplikator yang bertempat Banjarmasin dan Kabupaten Banjar.
Koordinator DOKB, Ardiansyah menyampaikan, pihaknya melakukan aksi damai di tiga titik kantor Aplikator yaitu Gojek, Grab dan Maxim.
“Alhamdulilah, aksi ini berjalan dengan lancar dan damai, tidak ada gesekan, walaupun tadi sempat kecewa, karena kami disuruh menunggu pimpinannya belum datang, ” katanya, Rabu (15/3/2023).
Kata dia, dirinya mewakili teman- teman driver online yang mengalami keluh kesah selama menjadi driver dan ini harus menjadi perhatian khusus bagi para aplikator.
“Kami ini ujung tombak para aplikator, kalau tidak ada kami tidak bisa jalan aplikasinya, maka pihak aplikator harus mendengar suara hati kami, ” jelasnya.
Ia minta jangan bikin kebijakan seenaknya, tetapi perhatikan mitra – mitra yang ada di Kalimantan Selatan.
“Driver online juga manusia, punya hati dan punya rasa. Driver online juga sejahtera, kita sama- sama saling membantu agar tidak ada yang dirugikan, ” jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya menunggu tuntutan mereka hingga tanggal 25 Maret 2023.
“Apabila sampai waktu yang ditentukan belum juga direspon atau tuntutan tidak dipenuhi, maka pihaknya bakal turun aksi lagi, ” terangnya.
Ia berharap, tuntutan para driver online ini bisa ditanggapi dan bisa direspon oleh para pemilik aplikator.
Sementara itu, Regional Coordinator Satgas Gojek Indonesia Timur, Gusti menyampaikan, pihaknya mengapresiasi para driver online yang sudah berorasi dan sampaikan tuntutan mereka.
“Kami menerima tuntutan mereka dan kami sampaikan ke pusat. Karena keputusan bukan dari cabang, jadi semua aspirasi kita serahkan ke manejemen pusat, ” katanya.
Kata dia, dirinya berterimakasih atas saran dan masukannya, ini menjadi tugas bersama dan akan kita perbaiki apabila ada yang kurang. (Na)
Editor: Erma Sari, S. Pd
Ket foto: Aksi damai di depan kantor GO-JEK Banjarmasin. (Foto: na)
