BALIKPAPAN, shalokalindonesia.com- Gabungan Nelayan Masyarakat Balikpapan atau yg biasa disingkat GANEBA Kembali Meminta Bantuan DPD KNPI Kota Balikpapan, Setelah kasus diduga pembuangan lumpur, Kali Ini Nelayan Manggar kembali di hadapkan pada kasus diduga banyaknya batubara yang menyangkut di jaring mereka.

Menggunakan kurang lebih 150 Kapal, GANEBA Dan KNPI kompak melakukan aksi di laut, tepatnya di KFT.

ketua KNPI Balikpapan, Andrie Afrizal menyampaikan, tiga tuntutan yang menjadi dasar pergerakan ini adalah hentikan kegiatan kegiatan STS(Ship To Ship) di laut yang diduga merugikan nelayan dan mencemari laut dengan batubara

“Bertanggung jawab terhadap laut yang diduga tercemar batubara dan memberikan CSR masuk akal untuk nelayan merasakan langsung dampak dari kegiatan STS, ” ujarnya.

Dalam aksi tersebutpun tampak pula wajah owner dengan narasi “selamat menjadi orang terkaya, walau nelayan didekat usaha anda makin menderita”

“Kami sudah buktikan, walaupun hujan badai dan gelombang angin selatan kami tetap aksi, maka saya pastikan jika tuntutan kami tidak di penuhi dan jika cuaca ombak lebih tenang. Kami pasti kembali dengan kekuatan yg lebih besar, ” tutupnya. (shalokalindonesia.com/rls)

Editor: Erma Sari, S. Pd

Iklan
Share:

Shalokal Indonesia

Shalokal Indonesia adalah media online dibawah PT Shalokal Mediatama Indonesia dengan kantor di Kalimantan Selatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *